Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jelang Maulid Nabi 20 November 2018, Ini Lafal Doa dan Amalan Utamanya, Rugi Jika Melewatkannya!

Maulid Nabi merupakan sebuah peringatan hari lahir Nabi Muhammad yang jatuh pada 12 Rabiul Awal (berdasarkan kalender Islam).

Editor: Ilham Arsyam
ilustrasi Tribun kaltim
Maulid Nabi 20 November 2018 

1.Grebeg Maulud, Solo

Pada zaman kesultanan Mataram, perayaan Maulid Nabi disebut Grebeg Mulud.

Kata 'gerebeg' artinya mengikuti, yaitu mengikuti sultan dan para pembesar keluar dari keraton Surakarta menuju masjid Agung untuk mengikuti perayaan Maulid Nabi, lengkap dengan sarana upacara, seperti nasi gunungan dan sebagainya.

 

Puncak peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW diperingati dengan penyelenggaraan upacara Grebeg Maulud.

Puncak dari upacara ini adalah iringan gunungan yang dibawa ke Masdjid Agung.

Setelah di masjid diselenggarakan doa dan upacara persembahan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, sebagian gunungan dibagi-bagikan pada masyarakat umum dengan jalan diperebutkan.

2.Grebeg Maulud, Yogyakarta

Tradisi Grebeg Maulud - Ribuan warga menghadiri prosesi perarakan gunungan dalam tradisi Grebeg Maulud yang dimulai dari Keraton Yogyakarta, Yogyakarta, Kamis (24/1). Selain untuk memperingati hari raya Maulud Nabi Muhammad SAW, tradisi yang digelar setiap tahun tersebut juga menjadi simbol pemberian sedekah dari Raja Keraton Yogyakarta kepada rakyatnya.

Kompas/Ferganata Indra Riatmoko (DRA)
Tradisi Grebeg Maulud - Ribuan warga menghadiri prosesi perarakan gunungan dalam tradisi Grebeg Maulud yang dimulai dari Keraton Yogyakarta, Yogyakarta, Kamis (24/1). Selain untuk memperingati hari raya Maulud Nabi Muhammad SAW, tradisi yang digelar setiap tahun tersebut juga menjadi simbol pemberian sedekah dari Raja Keraton Yogyakarta kepada rakyatnya. Kompas/Ferganata Indra Riatmoko (DRA) (KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO (DRA))

Hampir setiap tahun Keraton Yogyakarta menggelar tradisi Grebeg Maulud di Keben Keraton Yogyakarta.

Grebeg Maulud adalah upacara puncak dari perayaan sekaten untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan ditandai dengan keluarnya beberapa gunungan.

Berbeda dengan grebeg Maulud di Solo sedangkan di Yogyakarta mengirap 7 gunungan.

Tujuh Gunungan yang dikeluarkan yakni, Gunungan terdiri dari Gunungan Putri, Kakung, Darat, Gepak, Pawuhan dan Gunungan Bromo.

Bagian-bagian dari gunungan ini umumnya dianggap akan memperkuat tekad dan memiliki daya tuah, terutama bagi kaum petani.

Mereka akan menanamnya di lahan persawahan untuk memperkuat doa agar lahannya menjadi subur dan terhindar dari berbagai hama perusak tanaman.

3.Karesen, Mojokerto

tradisi karesan mojokerto
tradisi karesan mojokerto

Untuk dalam rangka merayakan Maulid Nabi 2018 dilakukan oleh para warga Dusun Mengelo, Desa Sooko, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved