Bukan Persib dan Persija, PSM Juara Liga I 2018 karena 3 Faktor Ini
Sejak lahir, PSM merupakan tim besar yang terus hadir dan berkiprah di kasta tertinggi sepakbola Indonesia.
Mantan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Sulawesi Selatan itu mengatakan bahwa setiap orang yang terlibat di dalam tim PSM harus paham dan berlapang dada.
"Inilah kompetisi ada kalah dan menang, jangan maunya kita menang terus kalau mau menang tidak usah ikut kompetisi. Namun kalau sudah kalau sudah kalah perlu bangkit lagi. Anggaplah kekalahan ini adalah teguran untuk lebih baik lagi," jelas Syam.
Faktor Persija
PSM dan Persija kini hanya terpaut dua poin, 50 vs 48, setelah Persija menaklukkan Bartio Putera 3-0, Selasa (30/10/2018) malam.
PSM berkesempatan menjauh dari Persija di pekan ke-29, Minggu (4/11), kala menjamu Persipura di Mattoanging.
Dua kali lagi keperkasaan Ferdinand cs diuji di laga tandang, Persebaya (10/11) dan Bhayangkara FC (3/12).
Tiga laga kandang wajib dimenangkan juga masih menanti, Persija (17/11), Bali United (25/11), dan PSMS pada 9 Desember 2018.
Sementara Persija akan menghadapi laga berat di kandang Persebaya (4/11), lalu laga kandang vs PS TIRA (10/11).
PSM berkesempatan memastikan membenamkan Persija di pekan ke-32 (17/11).
Sebelum menjamu Sriwijaya (24/11). Laga tandang terakhir Macan Kemayoran melawan Bali United (2/12).
Dan, Persija menutup laga musim melawan Mitra Kukar pada 8 Desember 2018 di Jakarta.(*)
Baca: Akhirnya Maia Estianty Pamer Foto Nikah & Respon Seleb Indonesia, Baca Tulisan Inggris Syahrini
Baca: Maia Estianty Resmi Pamer Suami Baru ke Publik, Kok Postingan Mulan Jameela Malah Disoroti?
Baca: Kabar Buruk buat Fans Jokowi, 9 Juta Orang Percaya Isu PKI, Presiden: Media Sosial Memang Nakal
