Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemprov Bangun Kolam Raksasa di Depan Kantor Gubernur, Untuk Apa?

Alat ini didatangkan oleh PT Yamao yang bekerjasama dengan JICA Jepang

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Muh. Irham
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Suasana banjir di depan kantor Gubernur Sulsel Jl Urip Sumoharjo, beberapa waktu lalu 

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bakal mengubah wajah halaman kantor Gubernur Sulsel di Jl Urip Sumoharjo, Makassar. Sebagian halaman akan diubah menjadi kolam dengan luas 10x80 meter dan kedalaman 2,5 meter.

Kolam yang dibangun dengan anggaran Rp 18 miliar ini nantinya akan digunakan untuk menampung limpahan air yang kerap menggenangi ruas jalan di depan kantor Gubernur Sulsel setiap musim hujan tiba.

“Ini upaya kami untuk mengurangi dampak genangan air yang kerap terjadi di depan kantor Gubernur Sulsel setiap musim hujan,” kata Andi Darmawan Bintang, Kepala Dinas Pengelola Sumber daya Air (PSDA) Sulsel, kemarin.

Selain membangun kolam, Pemprov Sulsel juga memasang alat deteksi banjir dan pencatat curah hujan di pelataran kantor Gubernur Sulsel.

Alat ini didatangkan oleh PT Yamao yang bekerjasama dengan JICA Jepang.

Kabid PSDA Dinas PU Makassar, Fuad Azis mengatakan, alat ini dipasang di tiga titik dengan spesifikasi titik normal, rendah, dan tinggi.

Ia menambahkan program ini, atas kolaborasi Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar, beserta JICA dalam menuntaskan persoalan banjir dan genangan di depan kantor Gubernur Sulsel.(*/tribun-timur.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved