Kematian Akbar Ampuh di Lapas Makassar Mencurigakan! LBH Sebut Serupa Kasus Narkoba Cullang
LBH: Kami menilai gembong narkoba besar seperti Ampuh dan Culang ini bisa jadi akan berakhir dieksekusi sebelum ini akan lanjut ke pengadilan
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Arif Fuddin Usman
sanovra/tribuntimur.com
Jenazah Akbar Daeng Ampuh (32) yang meninggal di Lapas Kelas 1 Makassar berada di Ruang Instalasi Forensik Rumah Sakit Bhayangkara untuk divisum, Makassar, Senin (22/10). Akbar Ampuh merupakan narapidana narkoba sekaligus otak dari pembakar satu keluarga di Jl Tinumbu, Makassar, beberapa waktu lalu. Akbar Daeng Ampuh ditemukan tewas didalam selnya dengan kondisi terlilit rantai borgol.
Disimpulkan Bunuh Diri
Terpisah Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Makassar Komisaris Polisi Wirdhanto Hadicaksono mengaku, meninggalnya Ampuh sudah disimpulkan tim penyidik.
"Sudah disimpulkan dari hasil penyelidikan adalah yang bersangkutan itu bunuh diri,” kata Wirdhanto saat diminta keterangan oleh tribun-timur.com, Rabu (24/10/2018).
“Juga berdasarkan pada olah TKP (tempat kejadian perkara) dan hasil visum oleh tim Dokpol (Kedokteran kepolisian)," kata Wirdhanto.
Selain itu, Wirdhanto menambahkan kesimpulan kasus kematian Ampuh itu juga diperkuat dari pihak keluarga yang menolak untuk dilakukan otopsi. (dal)