Gempa di Sulsel Hari Ini
TERBARU Gempa Bumi Hari Ini 4,2 SR di Wajo, Usai Bulukumba dan Sinjai, Tak Ada Peringatan Tsunami
TERBARU Gempa Bumi Hari Ini 4,2 SR Guncang Wajo, Setelah Bulukumba dan Sinjai, Soal Tsunami
Penulis: Hasan Basri | Editor: Rasni
TRIBUN-TIMUR.COM - Usai gempa dan Tsunami mengguncan Palu-Donggala Sulteng beberapa waktu lalu, masyarakat Sulsel juga mulai ketakutan
Pasalnya dampak patahan yang mengakibatkan gempa di Sulteng kini menyebabkan gempa di beberapa kabupaten/kota di Sulsel.
Seperti kali ini, gempa bumi tektonik dengan kekuatan 4,2 SR mengguncang wilayah Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Selasa (09/10/2018). Gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Berdasarkan data Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah IV Makassar, gempa terjadi pukul 09:03:55 Wita dengan episenter 3.82 LS- 120.23 BT sekitar 23 km Tenggara Sidrap, Sulsel.

Baca: VIDEO: Tuntut Keadilan di PN Makale Tana Toraja, Begini Aksi Massa Tempel Darah di Kain Putih
Baca: Kebakaran di Bonggakaradeng Tana Toraja, Warga Padamkan Api dengan Air Seadanya
Baca: Warganet Ramai Doakan Lurah Balang Beru Jeneponto
Diinjau dari kedalamannya, gempa bumi ini merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Walanae di wilayah Wajo - Sulawesi Selatan.
Berdasarkan laporan masyarakat menunjukan bahwa dampak gempabumi berupa goncangan dirasakan di wilayah Palopo, Siwa dan Sengkang dalam skala intensitas I SIG-BMKG (II – III MMI).
"Hasil koordinasi hingga saat laporan ini dibuat belum ada informasi adanya kerusakan akibat gempa bumi tersebut," kata Plt BMKG Wilayah IV Makassar, Joharman dalam rilisnya.
Joharman menyebut dari hasil pemodelan shakemap, getaran gempabumi diperkirakan dirasakan pada skala I SIG (Skala Intensitas Gempabumi) BMKG atau setara II - III MMI di Palopo, Siwa dan Sengkang.
Serta daerah disekitarnya yang berdekatan dengan lokasi sumber gempabumi. Pada skala ini digambarkan getaran dirasakan oleh orang banyak, benda-benda ringan yang digantung bergoyang dan jendela kaca bergetar. (*)
Gempa di Sulsel
Setelah sebelumnya Gempa mengguncan Sinjadi Sulsel, dua hari lalu juga terjadi gempa bumi bermagnitudo 4,8 SR mengguncang Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Ahad atau Minggu (7/10/2018).
Informasi yang dilansir Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, Geofisika Wilayah IV Makassar melalui akunnya pada Twitter @BMKGSulsel, gempa bumi terjadi pada pukul 14:40:32 Wita.
Pusat lokasi gempa berada pada titik koordinat 5.70 LS - 120.67 BT, 59 km tenggara Bulukumba, di kedalaman 10 km.
Doa saat Gempa
Saat gempa terjadi, hendaknya memperbanyak membaca doa memohon perlindungan dari Allah SWT.
Doa saat Gempa
Lalu, apa doa saat gempa bumi?
Sebagaimana dikutip dari laman Nu.or.id, KH Abdul Karim atau Gus Karim, pengasuh Pondok Pesantren Al-Qur’an Azzayadi, Solo, Jawa Tengah pada tahun 2017 lalu membagikan sebuah doa beberapa saat setelah terjadi gempa bumi di Sukabumi, Jawa Barat.
Doa itu diberinya judul 'Doa Ketika Gempa Bumi' yang dikirim via grup WhatsApp 'Saya NU'.
Selengkapnya doa itu sebagai berikut:
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢّ ﺇِﻧّﻲْ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﺧَﻴْﺮَﻫَﺎ ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﻓِﻴْﻬَﺎ، ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ؛ ﻭَﺃَﻋُﻮْﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّﻫَﺎ، ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎﻓِﻴْﻬَﺎ ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ
Allâhumma innî asaluka khairaha wa khaira mâ fîhâ, wa khaira mâ arsalta bihi, wa a’ûdzubika min syarrihâ, wa syarri mâ fîhâ wa syarri mâ arsalta bihi
Terjemahannya, “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kehadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang di dalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini."
"Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi, dan keburukan atas apa yang terjadi didalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepada-Mu atas apa-apa yang Engkau kirimkan.
Tips Selamatkan Diri saat Gempa
Gempa bumi bisa terjadi di mana saja.
Oleh karena itu, kita perlu melakukan antisipasi saat gempa bumi terjadi.
Berikut tindakan yang perlu kamu lakukan saat gempa terjadi.
1. Tetap tenang
Saat gempa terjadi, berusahalah untuk tidak panik dan tetap tenang!
Tarik napas dalam-dalamnya, lalu lihatlah keadaan sekitar dan pilihlah spot yang aman untuk berlindung.
2. Di dalam rumah
Jika pada saat gempa sedang berada di dalam penginapan, berusahalah menyelamatkan diri dan orang yang ada di sekitarmu.
Meja adalah tempat terbaik untuk berlindung dari benda-benda yang berjatuhan akibat gempa.
Setelah itu, lindungi kepala dengan benda empuk.
Misalnya bantal, helm, papan, atau yang paling praktis kamu bisa menggunakan kedua tangan dengan posisi tertelungkup.
3. Di luar ruangan
Jika pada saat gempa terjadi kamu sedang berada di luar ruangan tindakan pertama yang harus dilakukan adalah bergerak menjauhi gedung dan tiang lantas menuju daerah terbuka.
Tetap tenang dengan menarik napas dalam-dalam dan jangan lakukan apapun.
Sebab, biasanya setelah gempa pertama akan terjadi gempa susulan.
4. Di kerumunan
Gempa bisa terjadi kapan saja.
JIka saat itu kamu sedang berada di kerumunan, biasanya akan terjadi kepanikan.
Untuk mengindari hal tersebut. kamu bisa perhatikan arahan petugas penyelamat dan usahakan langsung menuju ke tangga darurat untuk menuju ke daerah terbuka.
5. Di gunung atau dataran tinggi
Jika gempa terjadi saat kamu sendang berada di gunung, bergeraklah menuju daerah lapang untuk berlindung.
Hidari daerah dekat lereng karena dipastikan akan menimbulkan longsor dan mengancam keselamatan jiwa.
6. Di laut
Gempa di bawah laut bisa menimbulkan gelombang tsunami.
Jika gempa itu terjadi, bergeraklah ke dataran yang lebih tinggi.
7. Di dalam kendaraan
Bagi yang sedang melakukan perjalanan saat terjadi gempa, berpeganglah erat agar tak terjatuh.
Berhentilah di tempat yang lapang dan berhentilah di sana.(*)