Live Streaming O Channel Babak II Mitra Kukar vs PSM Makassar, Juku Eja Unggul Sementara 1-3
Tim tamu unggul cepat via gol Guy Junior yang memanfaatkan kesalahan lini belakang Mitra Kukar
lihat foto
Sayang, tak ada nama empat pemain pilar yang biasanya turun lapangan yakni, Abdul Rahman, Alessandro Ferreira (Sandro), Rizky Pellu dan Hasim Kipuw.
Dua nama pertama, Rahman dan Sandro mendapat panggilan timnas. Dimana Rahman ke timnas Indonesia sementara Sandro menuju timnas Hong Kong.
Adapun Rizky Pellu serta Hasim Kipuw masih dibekap cedera, artinya tak memungkinkan bagi mereka untuk dibawa tandang.
Absennya keempat pemain tersebut, dikhawatirkan bakal menimbulkan kepincangan pada kekuatan tim berjuluk Laskar Pinisi saat menghadapi Mitra Kukar.
Selama ini, Rahman adalah duet tak tergantikan bagi Steven Paulle di lini belakang PSM.
Lalu Hasim Kipuw dikenal sebagai bek sayap andalan.
Begitupun Rizky Pellu di posisi gelandang bertahan. Kehadirannya selalu menjadi momok bagi lawan karena mampu mengobrak-abrik variasi permainan lawan di lini tengah.
Sedangkan Sandro sebenarnya tak terlalu diperhitungkan. Apalagi sejauh ini masih belum ada gol yang sumbangan Sandro bagi PSM.
Meski begitu, Sandro diyakini mampu menarik perhatian pemain lawan sehingga membuka ruang bagi rekan setimnya untuk menyerang.
Mantan pemain PSM, Faisal Maricar menilai kondisi demikian sebenarnya membuat PSM mengalami kerugian.
Sebab minim pilihan pemain di saat ambisi tinggi untuk mengejar posisi puncak klasemen.
"Meski beberapa pemain absen, saya pikir itu tak masalah karena pelapis juga punya kualitas tak jauh berbeda, apalagi tim ini cukup kompak karena tak banyak ubahan komposisi pemain beberapa musim terakhir," ujar Faisal.
Pemain Pengganti
Lantas siapa yang bakal menggantikan posisi Abdul Rahman? Sosok Ardan Aras atau Hendra Wijaya layak jadi pilihan. Lalu Ada Arfan juga untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Rizky Pellu.
“Di lini depan juga komplit, meski tanpa Sandro. Justru kolaborasi Ferdinand Sinaga bersama Guy Junior dan Wiljan Pluim jauh lebih baik," tambah Faisal.
Dengan begitu, lanjutnya tinggal dibutuhkan konsistensi bermain sepanjang 2x45 menit pertandingan.
Tren positif dua laga berturut-turut hendaknya menjadi penyemangat untuk meraih hasil terbaik.
