Australia Bantu Indonesia Rp 53,9 M untuk Tanggulangi Dampak Gempa Bumi, Tsunami di Palu-Donggala
Pemerintah Australia menyediakan paket bantuan kemanusiaan tambahan senilai 5 juta dollar Australia atau sekitar Rp 53,9 miliar
TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah Australia menyediakan paket bantuan kemanusiaan tambahan senilai 5 juta dollar Australia atau sekitar Rp 53,9 miliar untuk upaya penanggulangan bencana gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah.
Dana tambahan ini bermanfaat untuk menyediakan tempat penampungan sementara, akses air bersih, serta layanan kesehatan bagi mereka yang terluka dan telantar.
Sebelumnya, paket bantuan Australia sebesar 500 ribu dolar AS atau sekitar Rp 539 juta untuk Palang Merah Indonesia (PMI) dalam bentuk makanan dan kebutuhan lain seperti selimut dan terpal.
Demikian pernyataan atas nama Perdana Menteri Australia, Scott Morisson; Menteri Luar Negeri Australia, Marise Payne; dan Menteri Pertahanan Australia, Christopher Pyne, yang dikirim Kedutaan Besar Australia untuk Indonesia di Jakarta kepada Tribun-Timur.com, Rabu (3/10/2018).
Australia berencana mengirimkan tim medis dan saat ini bekerja dengan pemerintah Indonesia untuk menentukan lokasi mereka bekerja untuk mendukung upaya-upaya bantuan.
Australia juga menyediakan pasokan bantuan darurat kemanusiaan, termasuk perlengkapan tempat tinggal, air, dan peralatan kebersihan.
Selain itu, Australia juga menawarkan personel militernya untuk membantu Indonesia dalam upaya tanggap bencana.
Sementara, pemerintah Indonesia sejauh ini masih kesulitan untuk menilai dampak bencana secara keseluruhan terutama di kawasan terpencil.
Hal ini disebabkan banyak infrastruktur komunikasi yang ada di sekitar Palu dan Donggala rusak akibat bencana ini.
Sehingga, pemerintah Australia menekankan tetap akan membantu Indonesia untuk membantu warga yang paling terdampak akibat gempa.(*)