Gempa dan Tsunami Palu Donggola
Menteri Rini Pastikan Listrik di Palu Menyala, PLN Kekurangan BBM Nyalakan Pembangkit
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno berkunjung ke Palu, Sulawesi Tengah
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Muhammad Fadhly Ali
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno berkunjung ke Palu, Sulawesi Tengah, Senin siang (1/10/2018).
Salah satu agenda utamanya, melihat pemulihan kondisi kelistrikan pascagempa berkekuatan 7,7 skala Richter yang membuat sejumlah infrastruktur kelistrikan mengalami kerusakan parah.
Menteri Rini didampingi Direktur Utama PLN Sofyan Basir melihat langsung upaya perbaikan yang tengah dilakukan PLN.
Di sela kunjungannya, Menteri Rini tetap mengingatkan agar seluruh Tim bekerja sesuai standart dan mengutamakan keselamatan.
"Kami mengapresiasi kinerja PLN yang cepat tanggap dalam perbaikan infrastruktur kelistrikan, saya baru saja menyaksikan bagaimana rekan-rekan PLN bekerja keras untuk menghadirkan kembali listrik di tengah warga," katanya.
"Untuk siang ini saya dengar bahwa listrik dari desa Siboang sampai dengan Tambu sudah 85 persen menyala yang disuplai dari PLTD Sabang," kata Rini.
Senada dengan hal itu Direktur Utama PLN, Sofyan Basir memastikan PLN akan menambah personel untuk proses percepatan perbaikan kelistrikan baik di Palu maupun Donggala.
Sebanyak 250 orang personel tim gabungan kembali didatangkan dengan spesifikasi pembangkitan, transmisi dan distribusi, selain itu material yang dibutuhkan untuk perbaikan juga didatangkan baik di Palu maupun Donggala.
Untuk hari ini perbaikan dikhususkan pada penyulang yang mensuplai fasilitas-fasilitas umum.
“Hari ini PLN mengupayakan perbaikan di sisi jaringan distribusi di 7 penyulang yang mensuplai daerah Kota Palu hingga Bandara," katanya.
"Untuk memaksimalkan proses perbaikan tersebut kami telah menyebar 250 orang yang dibagi dalam regu di titik-titik yang terdampak gempa," lanjut Sofyan Basir.
PLN Kekurangan BBM
Selain recovery untuk Palu, PLN juga sedang memobilisasi 7 genset ke Donggala dan Sigi untuk memberikan penerangan di sejumlah titik terutama tempat pengungsian dan Rumah Sakit.
Namun saat ini PLN mengalami kendala yaitu keterbatasan BBM untuk PLTD Sabang dan PLTD Silae 45 ton per hari.
Khusus untuk PLTD Sabang, PLN mengupayakan tambahan pasokan BBM dari Toli-toli.
“Kami mengupayakan sore hari ini sebagian pelanggan PLN di Kota Palu sudah dapat kembali merasakan hadirnya listrik, Sehingga diharapkan pada malam hari ini lebih banyak lagi pelanggan yang dapat dinyalakan”, ujar Sofyan. (*)