Mantap! Akademi PSM Melaju ke Babak Semifinal Liga Pelajar U-16 Menpora Cup, Ini Lawan Berikutnya

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tim Akademi PSM Makassar yang berasal dari Mamuju, Sulawesi Barat sukses melaju ke babak semifinal Liga Pelajar U-16 Menpora Cup 2018.

Mewakili Provinsi Sulawesi Barat, tim Akademi PSM Sulbar ini berhasil ke babak semifinal usai mengalahkan wakil Banten, Persitangsel Tangerang Selatan dalam babak adu penalti dengan skor 5-4, Rabu (5/9/2018) sore.

Digelar di Lapangan Komando Resor Militer (Korem), Denpasar, Bali, Akademi PSM unggul penalti. Adu penalti terpaksa dilakukan setelah kedua kesebelasan sama-sama bermain imbang 1-1 sepanjang 2x30 menit.

Sempat tertinggal 0-1, Akademi PSM membalas melalui gol Nur Ali Rewa di menit ke-58 atau dua menit sebelum babak kedua berakhir. Seluruh gol adu tos-tosan itu dicetak oleh Farhan, Fadel, Dirga Alam, Marwan dan Ummar.

Dengan kemenangan ini, Akademi PSM U-16 bakal menantang wakil Jawa Timur, Persebaya Surabaya U-16 yang maju ke semifinal usai mengalahkan wakil Sulawesi Selatan, Bank Sulselbar FC.

"Pertandingan yang sangat menegangkan," ujar Asisten Pelatih Akademi PSM U-16, Erik melalui pesan Whatsapp.

Baca: STNK Mati 2 Tahun, Jangan Sampai Data Kendaraan Anda Dihapus Polda karena Alasan Berikut Ini

Baca: Minat Travelling di 2 Benua, Kunjungi Negara di Perbatasan Eropa dan Asia Ini! Lengkap Destinasinya

Baca: Tolak Beri Pelayanan Warga, Ombudsman Minta Bupati Jeneponto Pecat Lurahnya, Ini Alasannya!

“Beruntung kami berhasil mencetak gol balasan di babak kedua sehingga babak adu penalti harus dilakukan. Saat adu penalti masuk semua gol pemain kami, sedangkan satu penalti lawan ditepis kiper Rezky,” lanjutnya.

Ia memuji penampilan Rezky yang menurutnya bermain gemilang karena banyak melakukan penyelamatan penting.

Jaga Kondisi

Setelah memastikan tiket ke semifinal pihaknya meminta seluruh pemain untuk jaga kondisi. Mengingat fisik tentu kelelahan karen sejak babak penyisihan grup mereka harus tanding dua kali sehari.

"Kita kasih asupan nutrisi dan vitamin biar fit besok pagi. Sama terapi es batu biar fresh ototnya lagi. Semoga besok kita berhasil kalahkan Persebaya U-16 dan maju ke babak final," kata Erik.

Sementara itu Bank Sulselbar FC U-16 gagal menembus semifinal putaran nasional Liga Pelajar U-16 Piala Menpora 2018.

Di Babak 8 Besar yang berlangsung di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Rabu (5/9/2018) sore, mereka kalah adu penalti 4-5 dari Persebaya U-16.

Pada waktu normal yang berdurasi 2x35, kedua tim bermain imbang 1-1 dan kemudian dilanjutkan dengan adu penalti.

Gagal Penalti

Lima penembak Persebaya sukses menjalankan tugasnya. Sementara algojo Bank Sulselbar, Supardi Jabbar gagal memperdaya kiper lawan.

Baca: Penyerang Anyar PSM Ini Masih Mandul, Eh Striker Borneo FC Matias Conti Sudah Cetak Gol dan Assist!

Baca: Asyiknya Menikmati Musim Gugur di Korea Itu Saat Jalan-jalan ke Sini? Catat Lokasi!

Baca: Masih Mangkir Latihan, Robert Berlakukan Denda ke Penyerang Anyar PSM! Sampai Kapan Kena Denda?

Meski kalah, manejer Bank Sulselbar, Ari Hidayat tetap mengapresiasi penampilan skuatnya. Sebab, semua pemain sudah berusaha tampil maksimal.

“Tapi, memang fisik pemain sudah terkuras setelah bermain dalam lima partai dalam tiga hari. Dimana setiap partai berdurasi 2x35 menit," ujar Ari usai pertandingan seperti dikutip dari rilis yang diterima, Rabu (5/9/2018).

Itulah mengapa Ari menilai hasil yang dicapai Bank Sulselbar FC sudah maksimal. Dimana Bank Sulselbar jadi satu-satunya tim semifinalis tahun lalu yang bertahan sampai 8 Besar.

Runner-up musim lalu, PPLPD Muba (Sumsel) tersingkir di 16 Besar. Dua semifinalis lainnya, Diklat Persib (Jawa Barat) dan Terang Bangsa (Semarang) malah sudah tersingkir di zona provinsi.

"Bagi bagi kami, turnamen usia muda seperti Liga Pelajar U-16 adalah wadah untuk membentuk karakter, sikap dan menambah jam terbang pemain muda. Bukan semata memburu gelar juara. Apalagi dengan cara instan," tegas Ari. (*)