Idul Adha 1439 H
6 Cara Simpel Mengolah Daging Kambing dan Sapi Kurban Agar Empuk dan Tak Bau Amis
Salah satu tantangan mengolah daging kambing adalah aroma amis dan prengus yang menempel pada daging.
TRIBUN-TIMUR.COM-- Salah satu tantangan mengolah daging kambing adalah aroma amis dan prengus yang menempel pada daging.
Padahal olahan daging kambing dapat dinikmati dengan cita rasa yang lezat.
Daging kambing merupakan salah satu sumber protein hewani yang paling banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia selain daging ayam dan daging sapi.
Tradisi 'pesta daging' sangat melekat pada masyarakat Indonesia.
Biasanya, daging kurban diolah menjadi gulai, sate, tongseng, dan masih banyak lagi.
Selain tinggi protein, daging kambing juga mengandung zat gizi lainnya yang berguna untuk tubuh, seperti lemak, kalori, kolesterol, dan zat besi.
Tekstur dan rasa daging kambing ini lebih enak dan lezat apabila diolah dan cara memasak daging kambing dengan benar.
Memang kelemahan utama makanan satu ini adalah bau khas prengus kambing.
Selain itu, kalau cara mengolah daging kambing tidak benar makan daging akan alot dan tidak empuk.
Berikut cara memasak daging kambing agar tidak bau dan alot seperti dilansir dari resepcaramemasak.info.
1. Jangan Dicuci Cukup Direbus
Daging kambing yang sudah disembelih ataupun kita beli dipasar tidak perlu dicuci terlebih dahulu saat akan dimasak.
Karateristik daging ini memang sedikit unik.
Kalau cara mengolah daging kambing nya dicuci dengan air, maka bau khas prengus kambing akan semakin keluar.
Daging cukup direbus sampai mendidih dan buang kotoran dan busa yang keluar selama proses merebusnya.