Komjen Purn Syafruddin: Wisma Atlet Asian Games Fasilitasnya Terbaik, Cocok untuk Pengantin Baru
Pra-event opening ceremony Asian Games XVIII 2018 di Istana Negara, Jumat (17/8/2018) sore, diwarnai ketegangan.
JAKARTA, TRIBUN-TIMUR.COM – Pra-event opening ceremony Asian Games XVIII 2018 di Istana Negara, Jumat (17/8/2018) sore, diwarnai ketegangan.
Api obor yang sudah diarak 18 ribu kilometer dari India lalu disatukan dari pusat api abadi di Prapen, Jawa Tengah, dan diarak keliling Indonesia, sempat padam di tangan Presiden RI, Joko Widodo alias Jokowi.
Api yang dikawal 16 atlet kawakan Indonesia dan diserahkan atlet bulutangkis peraih medali emas Asian Games dan juara dunia 1980, Verawati Fajrin, itu kembali menyala setelah dibakar ulang.
Seremoni pembukaan Asian Games XVIII 2018 pun berlangsung sukses, Sabtu (18/8/2018) tadi malam, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Baca: Heboh, Presiden Jokowi Naik Motor dan Terbang Hingga di Panggung Opening Ceremony Asian Games 2018
Inilah kali kedua Indonesia jadi venue event olahraga empat tahunan Asia ini, setelah 56 tahun lalu, 1962.
Meski venue Asian Games kali ini di dua kota, Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan, namun opening dan closing ceremony (2 September 2018), dipusatkan di ibu kota negara.
Event olahraga kontinental terbesar dari sisi jumlah partisipan setelah olimpiade ini diikutu 45 negara, Melibatkan lebih 11.000 atlet dan 5.500 official, dan 13 ribu relawan.
Asian Para Games akan menghadirkan lebih dari 5 ribu atlet.
Baca: Wajah Asli Panggung Opening Ceremony Asian Games 2018, Tempat Lagu Anging Mammiri Diperdengarkan
“Ini terbesar sepanjang sejarah Asian Games,” kata Ketua Panitia Asian Games 2018, Erick Thohir.
Jumlah kontingen Indonesia mencapai 1.356 orang. Ini terdiri dari 938 atlet, 338 official dan 80 headquarter.
“Jumlah ini adalah yang terbesar sepanjang Indonesia mengikuti Asian Games, dan harapan kita 938 atlet kita bisa mengibarkan merah putih,” kata Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Komjen Pol Syafruddin.
Dari 40 cabang olahraga dan 67 nomor pertandingan (disiplin) yang dipertandingkan di 463 event, Kota Palembang, kebagian 10 cabang olah raga dan sekitar 21 disiplin.
Sisanya di Jakarta.
Sebanyak 10 cabang yang dipertandingkan antara lain, dua cabang olahraga air; kanoe/kayak dan dayung (rowing) di Jakabaring Sport Center Lake.
Delapan cabang lainnya; sepak takraw, empat nomor menembak, olahraga panjat tebing, dua nomor roller sport, tennis, satu nomor triathlon, volley pantai, dan nomor sepakbola wanita di Jakabaring Sports Center Gelora Sriwijaya.