Sehebat-hebatnya Najwa Shihab, tapi Ada Seseorang Belum Bisa Dihadirkan di Mata Najwa
Pertanyaan-pertanyaan tajam yang dilontarkan Najwa kepada narasumber menjadi kunci menariknya acara bincang-bincang ini.
Prie GS pun meminta hadirin yang hadirin untuk mengamini permintaan Najwa.
"Insya Allah mudah-mudahan terbuka jalannya. I love you Cak Nun," ujar Najwa merayu.
Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun memang jarang tampil melalui layar televisi.
Hanya sesekali ia terlihat.
Cak Nun pernah terlihat pada acara Indonesia Lawyer Club pada 23 Mei 2017 mengangkat tema mengenai "Saatnya Damai Bersenandung".
Namun, Cak Nun tidak hadir langsung di studio.
Pihak ILC hanya menayangkan rekaman wawancara terhadap Cak Nun.
Di dalam beberapa tayangan YouTube, Cak Nun pernah mengutarakan alasannya tidak lagi tampil di media massa.
Cak Nun mengaku sudah meninggalkan koran dan televisi sejak 22 Mei 1998, hari kedua Presiden Soeharto mundur dari jabatannya.
"Saya ketemu TV lagi ke TV-TV itu hanya TV lokal. Itu pun juga posisi kerjasamanya beda dengan TV zaman dulu," ujarnya.
"Saya belum mengizinkan yang syuting TV-TV nasional," tambahnya.
Menurut Cak Nun, sudah banyak tawaran dari televisi nasional seperti ILC, Mata Najwa, dan televisi lainnya untuk tampil.
Namun, Cak Nun menolak.
Dikutip dari situs Caknun.com, dikemukakan alasan Cak Nun enggan tampil di media massa.
"Tapi bahwa saya jarang bicara di media, itu karena saya melihat sebagian besar media saat ini sudah sangat tidak mengasyikan."
"Terlebih di zaman yang salah satunya melihat ketenaran sebagai kebenaran. media berkontribusi besar menjadikan kebodohan menjadi milik masyarakat.'
"Dan jujur saja, kenyataan yang terjadi pada media ini menjadikan saya tidak bahagia dan terangsang untuk kembali menulis," jawabnya saat ditanya oleh Hendi Jo dari Islam Indonesia.(*)