Dilepas PSM, Kiper Shahar Ginanjar Justru Tampil Menawan Bersama Persija Jakarta! Ini Buktinya

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Shahar Ginanjar menjadi pahlawan Persija Jakarta pada laga kontra Bhayangkara FC.

Shahar menjadi salah satu aktor kemenangan tim Macan Kemayoran –julukan Persija di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (27/7/2018) malam.

Kiper yang baru diresmikan Persija belum lama ini, melakukan banyak penyelamatan penting dalam laga debutnya itu.

Penyelamatan paling krusial terjadi di menit-menit akhir laga kala Shahar menahan bola sundulan dari jarak dekat oleh Vendry Mofu.

Baca: Jelang PSIS Semarang Vs PSM, Mantan Penasihat Teknik PSM Sarankan Coach Robert Lakukan Ini?

Baca: 7 Siswa Athirah Cetak Prestasi Internasional, Termasuk di Olimpiade Matematika! Ini Tipsnya?

Keunggulan Persija 1-0 lewat gol tendangan bebas Ismed Sofyan pun berhasil dipertahankan sampai akhir pertandingan.

Kiper yang dipinjamkan PSM Makassar ini mengaku bersyukur bisa langsung berkontribusi untuk tim barunya di laga perdana.

"Di sini saya diberi kepercayaan, di sini saya pendatang baru di tim ini. Tapi saya ditekankan cepat beradaptasi," kata Shahar dalam jumpa pers seusai laga.

Baca: Lepas Shahar Ginanjar ke Persija, Eh PSM Kabarnya Dapat Kiper Persib? Benarkah dan Siapa Dia?

Baca: 3 Kali Marc Klok Terkena Akumulasi Kartu, Begini Pesan Robert! Lengkap Kapan Dapat Kartu

"Alhamdulillah tidak kesulitan. Alhamdulillah saya bisa memberikan yang terbaik pada hasil hari ini dan ini tak lepas dari support pemain lain," ujarnya menambahkan.

Ganggu Konsentrasi

Eks kiper Persib Bandung itu hanya mengeluhi kepemimpinan wasit yang dianggapnya berat sebelah dalam memimpin pertandingan.

Hal itu disebutnya sedikit menganggu konsentrasi timnya saat berusaha mempertahankan keunggulan.

"Pertandingan tadi berjalan menarik, juga sangat melelahkan. Di sisi lain kami main home tapi kepemimpinan wasit mengarah ke sebelah," tutur kiper pinjaman dari PSM Makassar itu.

Baca: Jelang PSIS Vs PSM Makassar, Tim Mahesa Jenar Percaya Diri di Putaran Kedua Liga 1, Ini Sebabnya!

Baca: Kopertis IX Wilayah Sulawesi Resmi Berubah, PTS dan PTN di Sulawesi di Bawah Naungan Lembaga Ini?

"Jadi sedikit kehilangan konsentrasi di akhir tapi untungnya kami bermain bagus dan bisa mempertahankan keunggulan," ucapnya.

Kemenangan ini mengantar Macan Kemayoran ke posisi ketiga dengan torehan 28 poin dari 18 laga yang sudah dijalani.

Hanya 2 Kali Main

Kiper anyar PSM Shahar Ginanjar resmi berpamitan untuk meninggalkan tim PSM Makassar di akhir putaran pertama Liga 1 2018 ini.

Baca: Setelah Bertemu Suporter, Manajemen PSM Akan Lakukan Hal Ini! Terkait Stadion Mattoanging

Baca: Tanpa Shahar, Manajemen Optimistis dengan Skuat Sekarang, 20 Pemain Berangkat ke Medan

Shahar sudah pamitan kepada CEO PT PSM, Munafri Arifuddin. Kemudian Shahar juga pamit melalui akun Instagramnya @shaharginanjar12.

"Terimakasih yg sebesar besarnya untuk pak Munafri (appi) dan keluarga besar PSM makassar untuk kerjasamanya kita semua keluarga dan mohon maaf yang sebesar-besarnya bila ada kekurangan dan kesalahan saya selama ini semoga PSM sukses selalu," tulisnya.

Belum diketahui secara pasti alasan mengapa ia hengkang. Namun untuk diketahui, selama putaran pertama Liga 1, Shahar tak banyak diberi kesempatan bermain.

Kiper berusia 27 tahun itu hanya bermain sebanyak dua kali saja. Kesempatan bermain lebih banyak diberi kepada Rivky Mokodompit dan Syaiful.

Baca: Soal Bruce Djite Manajemen PSM Tenang-tenang, Butuh Striker atau Kiper Sih Sebenarnya?

Baca: Jika Tak Capai Target Juara, Coach Robert Alberts Tetap Dievaluasi! Ini Penjelasan CEO PSM

Ia tampil saat PSM mengalahkan PS Tira dengan skor 4-3 dan ketika PSM kalah 2-1 dari tuan rumah Barito Putra.

Penampilan pada dua laga tersebut juga dinilai tak istimewa, mungkin alasan inilah kiper kelahiran 4 November 1990 itu jarang diturunkan. (*)