Surat BNN Beredar, Sebut Melani Mustari Positif Sabu-sabu
Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar dirundung masalah baru.
Penulis: Abdul Azis | Editor: Anita Kusuma Wardana
Pada 2014, Melani mendapat julukan Syahrini.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Demokrat Makassar Adi Rasyid Ali.
Ia menyebut Melani sebagai “Syahrini-nya DPRD Makassar.”
Baca: Garuda Indonesia Jalin Kerjasama dengan Bank Mandiri, Nasabah Prioritas Dapat Diskon Tiket
Baca: Demi Lovato - Daftar Kejadian Aneh Sebelum Over Dosis, hingga Misteri Lirik Lagunya
Melani “Syahrini” Mustari berteriak, “Duhhh gang....” ketika dikonfirmasi julukan barunya sebagai Syahrini, Selasa (9/9/2014) malam.
“Ahhh ...artis? Syahrini?.... Astaga gang...., kenapa ndak sekalian Ayu Ting Ting saja, he...he....,” ujar Melani melalui BlackBerry Messenger.
Saat dilantik di DPRD Makassar, Senin (8/9/2014), anggota DPRD Makassar termuda ini mendatangi gedung parlemen dengan gaung khas, laiknya Syahrini.
Kala itu, Melani mengenakan long dress coklat muda. Sepadan dengan sepatu high hels di kedua kakinya.
Baca: Sekretaris Golkar Makassar Tak Percaya Melani Mustari Konsumsi Narkoba
Baca: Iis Dahlia Cerai dari Pengusaha dan Dinikahi Pilot, Ini Bukti Kehidupan Serba Mewahnya Kini
Gelar 'Syahrininya' DPRD membuat Melani Mustari tiba-tiba jadi perbincangan pasca-dilantik.
Penampilan khususnya gaya busana Melani diangap terlalu berlebihan untuk disebut sebagai wakil rakyat.
Menanggapi hal ini, Koalisi Perempuan Indonesia (KPI) Sulsel justru meminta publik tak terlalu mempersoalkan penampilan legislator.
Baca: Atas Nama Rakyat, Sekretaris PKS Barru Ikut Bertarung di Pileg 2019
Baca: Lama Simpang Siur, Akhirnya Jokowi dan 6 Ketum Partai Koalisi Sepakati Satu Nama Cawapres
"Soal busana itu hak masing-masing orang. Kita berharap masyarakat bisa fair melakukan penilaian. Tekankan pada aspek kinerja," ujar dewan ahli KPI Sulsel, Rosniati Azis Rabu (10/9/2014)
Meski demikian, kata Ros, wakil rakyat memang semestinya berpenampilan sederhana karena parlemen adalah cerminan keadaan masyarakat sesungguhnya.
"Tapi ini bukan saja untuk perempuan tapi semuanya," ujarnya.
UPDATING BERITA RABU (25/7/2018) PUKUL 16.45 WITA, REAKSI MELANI MUSTARI
Anggota Fraksi Partai Golkar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar Melani Mustari membantah mengkomsumsi narkoba.
Namun, membenarkan dirinya mengkomsumsi obat.