Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Warga Banten Masak Rendang & Sate, Ini Hukum Makan Daging Buaya Menurut Ustadz Abdul Somad

Seekor buaya muara betina yang terlepas dari kandangnya berhasil ditangkap warga Jalan KH Dewantoro, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.

Editor: Ilham Arsyam
Hukum makan daging buaya menurut UAS 

Selain petugas kebakaran, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DKI Jakarta juga menurunkan timnya untuk membantu dalam pencarian buaya.

Usaha para petugas hampir saja berhail, namun gagal karena tindakan yang dilakukan oleh warga yang menyaksikan penangkapan tersebut.

Tak berbeda dengan yang dikatakan Panji Petualang, Menurut Petugas Direktorat Konservasi Keanekaragaman Hayati, Widodo mengatakan buaya yang hampir ditangkap itu masuk kembali ke air sete;ah dilempari batu oleh warga.

"Tadi informasi terakhir kan sudah digiring kelihatan ke arah pintu air. Ketika dilakukan proses penangkapan, dilempar (batu) sama masyarakat, masuk lagi ke dalam," ujarnya.

Ayam digantung di Kali Grogol sebagai umpan untuk menangkap buaya.
Ayam digantung di Kali Grogol sebagai umpan untuk menangkap buaya. (TRIBUNJAKARTA.COM/ELGA HIKARI PUTRA)

Setelah gagal, pencarian lanjutan dilakukan keesokan harinya, Kamis (28/6/2018).

Pada hari kedua, petugas sudah lima kali melihat kemunculan buaya.

"Kalau dilihat dari fakta di lapangan, sudah lima kali sampai siang ini dari pagi," kata Kepala Seksi Wilayah 2 Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DKI Jakarta, Bambang Yudi.

 

Petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DKI Jakarta bersama Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan sudah melakukan pencarian buaya selama dua hari, dari Rabu (27/6/2018) hingga Kamis (28/6/2018) di Kali Grogol, Jakarta Barat
Petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DKI Jakarta bersama Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan sudah melakukan pencarian buaya selama dua hari, dari Rabu (27/6/2018) hingga Kamis (28/6/2018) di Kali Grogol, Jakarta Barat (Kompas.com)

Adapun rinciannya, yaitu pada pukul 7.00 WIB terlihat seekor buaya berukuran 2.5 meter dan pukul 9.30 berukuran 1.2 meter.

"Ketiga, pukul 10.30 dari tim Damkar ketemu di sisi sebelah kiri (Kali) (dan) ada lagi enggak lama itu. Terkahir kelihatan moncongnya siang ini sekitar pukul 13.00," ujar Bambang Yudi.

Banyaknya warga yang menyaksikan membuat petugas kesulitan.

"Kesulitannya karena banyak masyarakat yang menonton dan melempar-lempar. Buayanya tadinya muncul jadi nyelam lagi. Dia (buaya) kan stres, dia biasa dengan ketenangan," ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved