Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Usai Ustaz Abdul Somad Dicaci, Giliran Sahabatnya Diperiksa KPK. Ini Penyebabnya

Kadang juga harus melewati luka, pilu, cobaan, dan kesedihan. Seperti yang dialami ustaz kondang saat ini Ustaz Abdul Somad.

Editor: Rasni
Ustaz Abdul Somad dan TGB Majdi 

TRIBUN-TIMUR.COM - Kehidupan memang selalu asam manis.

Tidak setiap saat seseorang merasakan kegembiraan dan berkah.

Kadang juga harus melewati luka, pilu, cobaan, dan kesedihan.

Seperti yang dialami ustaz kondang saat ini Ustaz Abdul Somad.

Ditengah dirinya dielu-elukan masyarakat, ada segelintir orang yang membenci dan terang terangan berusaha menjatuhkannya

Masih soal protes masyarakat terhadap rekomendasi dai oleh Kementerian Agama.

Meski Menteri Agama sudah menyatakan permintaan maaf tentang list ulama yang direkomendasikan kemenag yang menimbulkan kontroversi, ternyata masih menjadi pembahasan.

Netter kembali gempar karena sosok ustaz Abdu Somad dan berbuntut panjang.

Seorang netizen pemilik akun Facebook Rudy Ian menyebut Ustaz Abdul Somad 'iblis' dalam unggahannya, Selasa (22/5/2018).

Dalam unggahan tersebut, Rudy mengunggah foto Ustaz Abdul Somad yang berada di tengah-tengah aparat kepolisian.

Hal yang membuat netizen lain geram adalah keterangan unggahan yang dibuat Rudy.

Ia menulis, "Alhamdulillah... iblis ini tdk masuk dlm dftar 200 mubalik mentri agama..."

Status Rudy Ian Penghina Ustadz Abdul Somad
Status Rudy Ian Penghina Ustadz Abdul Somad ()

Seperti diketahui, beberapa hari belakangan ini publik memang sedang ramai membicarakan soal tidak masuknya Ustaz Abdul Somad dalam daftar 200 mubalig rujukan Kementerian Amaga (Kemenag).

Sayangnya, ungkapan Rudy terkait fenomenta itu disebut-sebut kelewat batas.

Kini, tulisan Rudy Ian tentang Abdul Somad sudah dihapus dari lini masa.

Di sisi lain, ternyata unggahan Rudy mendapat respons langsung dari Ustaz Abdul Somad.

Penceramah lulusan Al Azhar, Mesir itu mengunggah tangkapan layar status Rudy Ian di akun Instagram pribadinya, Rabu (23/5/2018).

Ustaz Abdul Somad tidak banyak menuliskan kalimat, ia justru mendoakan pemilik akun Rudy Ian agar diberikan hidayah oleh Allah SWT.

Baca: Mellennial - Susah Cari Waktu Ngumpul, Vira Tania Pilih Bukber Bareng Sahabat di Rumah Saja

Baca: Debat Publik Kedua, Begini Suasana Pendukung Paslon Bupati Luwu 

Baca: Safari Ramadan, Polsek Mallawa Maros Imbau Warga Cegah Balap Liar dan Narkoba

"اللهم اهد قومي فانهم لا يعلمون

Ya Allah berilah kaumku hidayah karena mereka tidak mengerti," tulis Abdul Somad.

Kendati Abdul Somad sudah mendoakan Rudy agar diberi hidayah, tetap saja netizen lain merasa geram.

hennysugerdjo: "#rudi ian...mulutnya kotor sekali...cerminan hatinya!...

fefeyfeya: "geram sekali rasanya, semoga ALLAH segera menegor ibl*s itu."

TGB Diperiksa KPK

Masih hangat dibicarakan tentang tuduhan iblis dirinya, sahabat Abdul Somad juga muncul dengan cerita mengejutkan.

Gubernur Nusa Tenggara Barat Muhammad Zainul Majdi mengaku telah menjalani pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi beberapa hari lalu.

Seperti diketahui, TGB merupakan sahabat Abdul Somad. Mereka terkenal cukup dekat hingga tour ceramah Somad di Sulsel ditemani TGB.

Majdi mengatakan, dia diperiksa penyidik KPK selama satu jam di Markas Polda NTB.

Namun, dia tidak menjelaskan terkait kasus apa pemeriksaan itu dilakukan.

"Itu proses klarifikasi, saya pikir dalam banyak hal. KPK akan melakukan klarifikasi terhadap informasi informasi atau masukan dari masyarakat," kata Majdi saat ditemui di Pendopo Gubernur yang merupakan kediamannya, Minggu (27/5/2018).

"Kami merespons dengan baik. Kita commited untuk mendukung penegakan hukum, jadi begitu," kata pria yang akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) tersebut.

Wartawan berusaha menyinggung sejumlah kemungkinan pemeriksaan itu dilakukan, termasuk mengenai perusahaan tambang yang ada di NTB.

Namun, TGB tetap tidak bersedia menjelaskan mengenai materi pemeriksaan.

Baca: Jalangkote, Menu Buka Puasa Favorit Ketua PSI Selayar

Baca: Terkait Polemik PAW PPP, Ini Tanggapan Ketua PMII Gowa

"Saya rasa klarifikasi biasa," kata dia.

TBG juga mengatakan, bukan kali pertama dirinya memenuhi panggilan KPK.

Dia menjelasan, misalnya soal pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), KPK akan menanyakan atau melakukan klarifikasi mengenai kualitas atau kuantitas kekayaan itu.

Menurut TGB Zainul Majdi, dia sangat mendukung apa yang dilakukan KPK, terutama dalam hal pemberantasan korupsi.

Sebab, itu akan menunjukkan kredibilitas pemerintah di mata masyarakat, akan terbangun kepercayaan masyarakat pada daerah.

"Jadi sebenarnya klarifikasi itu bagi saya adalah sesuatu yang wajar dilakukan, ketika ada hal hal yang ingin didalami atau diketahui lebih lanjut," ucap TGB.

"Posisi yang paling clear bahwa kami semua ini mendukung. Karena memang penegakan hukum itu salah satu yang paling penting, agar kredibilitas pemerintah di masyarakat itu terbangun dengan baik," tutur politisi Partai Demokrat itu. (TribunTimur/Kompas.com)

Ramai Pencapresan Prabowo, Ustadz Abdul Somad Malah Promosikan Sosok ini

Prabowo Subianto menyatakan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menyatakan kesiapannya usai diberikan mandat Partai Gerindra untuk menjadi calon presiden di Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Gerindra yang berlangsung di rumahnya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/4/2018).

"Dengan segala tenaga saya, dengan segala jiwa dan raga saya, seandainya Partai Gerindra memerintahkan saya untuk maju dalam pemilihan presiden yang akan datang, saya siap melaksanakan tugas tersebut," tutur Prabowo.

Di tengah ramainya pencapresan Prabowo, Ustaz Abdul Somad juga mengunggah foto salah satu capres yang dikenali di dunia maya.

Dalam postingannya, Ustad Abdul Somad memang tidak menuliskan sosok tersebut sebagai calon presiden di Pilpres 2019.

Namun menuliskan sosok tersebut sebagai lulusan Mesir.

Adalah Tuan Guru Bajang atau Muhammad Zainul Majdi, Gubernur NTB dua periode yang sudah mendeklarasikan menjadi calon presiden di Pilpres 2019.

5 ALUMNI AL AZHARMESIR VANG
BISA MENJADI INSPIRASI KAMU

Ust. Abdul Somad, Lc, MA
Lahir di Silo Lama, Asahan, Sumatera Utara, 18 Mei 1977
Beliau adalah seorang pendakwah dan ulama Indonesia yang sering mengulas berbagai macam persoalan agama,
khususnya kajian ilmu hadis dan limu fikih.

Dr. TGH. Muhammad Zainul Majdi, M.A
Lahir di Pancor, Selong, 31 Mei 1972
Beliau adalah Gubernur Nusa Tenggara Barat 2 periode, masa jabatan 2008-2013 dan 2013-2018.

Ust. Habiburrahman El Shirazy, Lc, Pg.D
Lahir di Semarang, Jawa Tengah, 30 September 1976.
Beliau adalah Novelis, Sutradara, Dai, Penyair, Sastrawan,
Pimpinan Pesantren, dan Penceramah.

Dr. ni Sahroni, Lc, MA
Lahir di Serang, Banten, 26 November 1975
Beliau adalah Anggota Dewan Syariah Nasional MUI dan
Dewan Pengawas Syariah di Unit Usaha Syariah Maybank dan Bank Muamalat

Ust. Hanan Attaki Lc
Lahir di Aceh, 31 Desember 1981
Beliau adalah Direktur Rumah Qur'an Salman-ITB, Pengajar Jendela Hati (UH) dan STQ Habiburrahman, juga pendiri Gerakan Pemuda Hijrah di Bandung.

Sebelumnya, sosok Tuan Guru Bajang sempat menghebohkan dengan beredarnya foto dirinya bersanding dengan Gatot Nurmantyo sebagai cawapres dan Prabowo Subianto sebagai The King Maker.

Namun dengan adanya pengumuman Prabowo Subianto akan mencalonkan diri sebagai presiden, tidak foto yang dibagikan akun instagram tgbbest_official.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved