Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilgub Sulsel 2018

NH-Aziz dan Prof Andalan Perang Survei, Ini Reaksi IYL-Cakka

Tayang: Rabu, 16 Mei 2018 12:04 WITA

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Anita Kusuma Wardana

lihat foto

NH-Aziz dan Prof Andalan Perang Survei, Ini Reaksi IYL-Cakka

HANDOVER

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) Muh Ridha menganggap pasangan calon gubernur nomor urut 4, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) paling unggul pada debat kandidat pamungkas Pilgub Sulsel, Rabu (9/5/2018) malam.

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-
Kandidat gubernur Sulsel baru-baru ini merilis berbagai macam survei.

Center for Strategic and International Studies (CSIS) Indonesia merilis survei terkini di Morrissey Hotel Residences, Jakarta, Minggu (13/5/2018).

Survei CSIS, pasangan Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar unggul telak dengan persentase 30,6 persen.

Pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-Sudirman) dan Ichsan Yasin Limpo-Andi Muzakkar (IYL-Cakka) bersaing ketat dengan persentase 21,2 persen dan 20,7 persen.

Sementara, Agus Arifin Nu'mang-Tanri Bali Lamo meraih persentase 9,9 persen.

Sisanya, 17,6 persen memilih tidak tahu/tidak menjawab.

Tiga hari kemudian, tim media Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman juga merilis empat survei berbeda.

Hasilnya jauh berbeda, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman berada di puncak sedangkan NH-Aziz berada di peringkat dua atau tiga.

IYL-Cakka juga berada di urutan yang tak serupa, kadang di posisi dua, kadang juga di posisi tiga.

Dari survei indikator, Nurdin-Sudirman berada di puncak dengan 27 persen, disusul NH-Aziz 22 persen, IYL-Cakka 21 persen dan Agus-TBL 5 persen.

Survei Populi Center, Nurdin-Sudirman 32 persen, disusul NH-Aziz 17 persen, IYL-Cakka 13,9 persen dan Agus-TBL 10,9 persen.

Indo Barometer, Nurdin-Sudirman 26,1 persen, IYL-Cakka 16,3 persen, disusul NH-Aziz 15,9 persen, dan Agus-TBL 5,4 persen.

Lalu apa tanggapan tim IYL-Cakka?

"Buat kami survei cukup menjadi konsumsi internal sebagai bahan acuan menjalankan kerja kerja pemenangan. Keep calm and show must go on!" Juru Bicara IYL-Cakka, Henny Handayani, Rabu (16/5/2018).