Kenang Jenderal M Yusuf, DPC Kepmi Bone Kecamatan Kajuara Gelar Tudang Pangadereng
Ketua DPC Kepmi Kajuara, Dhani mengatakan, pihaknya sengaja menggelar dialog ini, agar pemuda bisa mengenal lebih dekat sosok Jenderal M Jusuf.
Penulis: Justang Muhammad | Editor: Imam Wahyudi
Laporan Wartawan TribunBone.com Justang Muh
TRIBUNBONE.COM, KAJUARA - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kepmi Bone, Kecamatan Kajuara, menggelar dialog bertajuk ‘Tudang Pangadereng Mappasiduppa Rapang’ mengenang sosok Jenderal TNI (Purn) M Jusuf yang bakal berlangsung di Ballroom Hotel Grand Imawan, Kota Makassar, Sulsel, Sabtu (12/5/2018) malam.
Dialog bakal menghadirkan tiga pembicara masing-masing Anggota DPRD Provinsi Sulsel, A Irwandi Natsir, Anggota DPRD Bone, A Yusuf Akbar dan sejarahwan, A Suriadi Mappangara.
Dialog ini akan dimoderatori oleh Muhammad Akhir, Dewan Pembina DPC Kepmi Kajuara.
Ketua DPC Kepmi Kajuara, Dhani mengatakan, pihaknya sengaja menggelar dialog ini, agar pemuda bisa mengenal lebih dekat sosok Jenderal M Jusuf.
Termasuk perjalanan hidup sang jenderal, mulai dari masa kanak-kanak di Kajuara hingga perjuangannya dalam merebut kemerdekaan RI.
“Sasaran utama kami adalah, bagaimana pemuda bisa meneladani kepemimpinan dari Jenderal M Jusuf," kata Dhani dalam rilis yang diterima tribunbone.com, Sabtu (12/5/2018) pagi.
DPC Kepmi Kajuara juga mendukung penuh agar sang jenderal dijadikan sebagai pahlawan nasional, karena jasa-jasanya kepada bangsa ini.
“Kita juga akan menggalang dana untuk membangun gapura M Jusuf di tanah kelahirannya di Kajuara," tambahnya.
Sementara itu, Anggota DPRD Bone, A Yusuf Akbar mengaku bangga bisa bertukar pikiran melalui dialog yang digelar Kepmi Kajuara.
“Terima kasih atas ide kreatif adik-adik dari DPC Kepmi Kajuara yang telah menggagas dialog ini, kita harus bangga karena di Bone ini khususnya Kajuara, integritas, profesionalisme serta nilai nilai perjuangan dari seorang petta usu sudah menjadi komoditi nasional," kata A Yusuf Akbar yang juga cucu Jenderal M Yusuf.
"Sehingga kita sebagai generasi muda wajib untuk menjadi agen dalam meneruskan prinsip tersebut agar menciptakan mental bangsa yang berkarakter jujur dan kuat, semoga juga bs jd "anual event" ya, atau acara yg dilakukan reguler setiap tahunnya, " tambahnya.