Posting Video Live Instagram saat Kerusuhan Mako Brimob, dari Mana Napi Teroris Dapat Ponsel?
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal (Pol) Muhammad Iqbal menjelaskan terkait beredarnya video tersebut.
TRIBUN-TIMUR.COM - Saat kerusuhan di Rutan Cabang Salemba terjadi, salah satu narapidana teroris melakukan live di instagram. Hal tersebut lantas menjadi perhatian publik..
Terkait hal tersebut, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal (Pol) Muhammad Iqbal angkat bicara.
Ia menduga narapidana teroris di Markas Komando Brimob, Depok, merampas ponsel milik polisi.
"Diduga kan mereka merampas HP (hand phone) petugas," kata Iqbal saat ditemui di Mak Brimob, Depok, Jawa Barat, Kamis (10/5/2018).
Baca: Pernah Sebut Najib Razak Keturunan Perampok Bugis, Kini Mahathir Mohamad Menang Pemilu Malaysia
Baca: Fatmawati Rusdi Kampanye di Tellu Limpoe, Dollah Mando Temui Warga Meritengngae
Namun, ia mengatakan hal itu masih harus dipastikan oleh polisi. Saat ini, lanjut Iqbal, polisi tengah memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) kerusuhan dan penyanderaan di Mako Brimob.
Ia memprediksi proses olah TKP akan berlangsung hingga malam ini.
Selanjutnya, polisi akan mendalami lebih jauh hasil temuan di TKP dan akan menggelar konferensi pers kembali.
Baca: Sehari Usai Kepergian Ipda Yudi, Istri Korban Kerusuhan di Mako Brimob Itu Melahirkan Anak Laki-laki
Baca: Sekretaris Amphuri Sulampua: Potensi Wisata Halal di Makassar Besar
"Saat ini, langkah awal adalah pengolahan TKP sebagaimana kejadian kriminal biasa. Dari situ kami akan mendapat alat-alat bukti. Ada petunjuk, ada saksi, dan lain-lain," sambung Iqbal.
Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, memastikan seluruh narapidana teroris yang sempat memberontak di Mako Brimob, Depok, sudah menyerah.
"Lengkap, 155 teroris menyerah kepada aparat kepolisian Republik Indonesia," kata Wiranto dalam jumpa pers di Mako Brimob, Depok, Kamis (10/5/2018). (Kompas.com)
Baca: Setelah SBMPTN, Unhas dan UNM Bersiap Buka Jalur Mandiri
Baca: Geger Istri Gugat Cerai Pelawak Sule, Ternyata Ini Hukum Istri Ngotot Cerai Versi Ustadz Abdul Somad
Video Live Instagram
Diberitakan sebelumnya, saat kerusuhan terjadi, beredar video live instagram yang memperlihatkan kondisi para napi.
Tampak dalam video, ada satu orang diantara kawanan mereka yang terluka dan tampak sedang diperban.
"Itu ulah mereka. Dimanapun dan kapanpun, kita akan mati di sini. Kita akan mati syahid sebagai syuhada," ujar seorang napi sambil mengacung-acungkan jarinya di rutan Mako Brimob, Rabu (9/5/2018)malam.
Baca: Dinas Pertanian Enrekang Target Tingkatkan Produktivitas Cabai hingga 20%
Baca: Buruan, Ada Promo Beli 1 Gratis 1 di Uncle Tetsu MaRI
Seorang yang berada dibelakan kamera mengatakan kalau diantara napi banyak yang terluka, mereka di dalam posisi terkepung dan tidak bisa keluar.
Dia menceritakan kalau temannya tertembak di bagian dada dan membutuhkan pertolongan.
Berikut videonya: