Rektor UIM Bawakan Hikmah Isra Miraj di Antara, Bahas Kewajiban Salat
Di Masjid Nurul Hasan Kompleks BTN Antara Makassar, Majdah Agus AN membawakan hikmah Isra'Mi'raj
Penulis: Munawwarah Ahmad | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur Munawwarah Ahmad
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rektor Universitas Islam Makassar (UIM) Majdah Agus Arifin Nu'mang didaulat jamaah Masjid Nurul Hasan Kompleks BTN Antara Makassar, membawakan hikmah Isra'Mi'raj, Minggu (22/4/2018) malam.
Di hadapan 500-an jamaah Masjid Nurul Hasan, Majdah menjelaskan, kata Isra' berasal dari bahasa Arab yang berarti berjalan malam.
Menurut istilah, Isra’ merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW pada suatu malam dari Masjidil Haram Makkah menuju Masjidil Aqsa atau dikenal Baitul Maqdis di Palestina.
Kemudian Mi’raj dari bahasa arab berarti naik ke atas, sedangkan menurut istilah Mi’raj berarti naiknya Nabi Muhammad saw dari Masjidil Aqsa menuju ke Al Arsy menghadap Allah Swt, salah satunya menerima perintah salat lima waktu.
Maka dari itu kata Majdah, Isra Miraj ini kembali membawa pemahaman kita untuk menjadikan salat sebagai kebutuhan, dimana proses Isra Miraj ini, perintah salat lima waktu diterima, sesuai dalam hadis Nabi, yang berbunyi, Allah berfirman:
“Inilah lima waktu shalat yang wajib, nilainya sama dengan lima puluh waktu dan kalam-Ku tidak dapat berubah lagi.”
"Semoga dengan hikmah Isra Miraj ini yang dulunya kita malas atau bahkan lupa, kembali menjadi lebih baik, perbaiki diri dan senantiasa menjadikan salat sebagai kebutuhan,"himbau Majdah.
Selain dihadiri kurang lebih 500 jamaah Masjid Nurul Hasan BTN Antara Makassar, juga dihadiri Imam Islamic Center of New York yang juga Direktur Jamaica Muslim Center dan merupakan putra daerah Bulukumba, Sulawesi Selatan yang berkiprah mengembangkan dakwah Islamiah di Amerika Serikat Imam Shamsi Ali. (*)