Legislator Gerindra Jeneponto Sebut Pengelolaan Aset Daerah Sumber Disclaimer
Parahnya, menurut ABS, ada kendaraan dinas yang sampai digadai oleh oknum ASN.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Mahyuddin
lihat foto
TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Anggota Komisi II DPRD Jeneponto Andi Baso Sugiarto menyebut pengelolaan aset daerah milik Pemkab banyak yang disalahgunakan.
Hal itu diungkapkan ABS akronim Andi Baso Sugiarto saat ditemui di cafe Aditya, Jl Ishak Iskandar, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sabtu (31/03/2018) sore.
"Mulai dari roda dua, ada yang diganti platnya menjadi plat pribadi, kendaraan dinas roda empat juga begitu, bahkan rumah dinas itu banyak yang dirubah bentuknya dan jadi seolah milik pribadi malah," kata ABS.
Parahnya, menurut ABS, ada kendaraan dinas yang sampai digadai oleh oknum ASN.
"Bahkan ada kemarin itu yang sampai digadai, ini kan parah kalau begini, dan oknum yang gadai itu harus ditindak tegas," ujar legislator Gerindra tersebut.
Menurutnya, pengelolaan aset Jeneponto merupakan salah satu penyumbang disclaimer.
"Dan asal kita tahu, pengelolaan aset yang tidak becus ini adalah penyebab disclaimer. Kenapa karena banyak temuan BPK soal ini dan memang realitanya banyak aset daerah yang tidak jelas statusnya," tutur ABS.
Pihaknya pun meminta agar Pemkab Jeneponto segera menertibkan pengelolaan aset daerah.
"Saya minta pak Asmanto ini selaku Plt bupati agar segera ambil tindakan tegas atas pengelolaan aset ini, karena seandianya dikelolah dengan baik bahkan ini dapat menjadi sumber PAD bagi daerah," ucap ABS.
