Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Warga Tolak Pembangunan PLTU Sulsel II, Ini Sikap Komisi II DPRD Jeneponto

Menurutnya, sebelum pembangunan dilakukan perlu adanya kajian dampak yang akan ditimbulkan dari proyek pembangunan

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Imam Wahyudi
muslimin/tribunjeneponto.com
Anggota Komisi II DPRD Jeneponto Andi Baso Sugiarto 

TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Komisi II DPRD Jeneponto berjanji akan menindaklanjuti aksi penolakan warga terkait rencana penolakan pembangunan PLTU Sulsel 2 di Kecamatan Tarowang.

Hal itu diungkapkan anggota komisi II DPRD Jeneponto Andi Baso Sugiarto saat ditemui di kantor bupati Jeneponto, Jl Lanto Dg Pasewang, Kecamatan Binamu, Kamis (22/03/2018) siang.

"Rencananya kita akan temui pihak PLN terkait aksi penolakan warga terhadap wacana pembangungan PLTU Tarowang, dan saya rasa itu sangat relevan karena perlu adanya sosialisasi yang lebih jauh dan mendalam," kata Andi Baso Sugiarto.

Menurutnya, sebelum pembangunan dilakukan perlu adanya kajian dampak yang akan ditimbulkan dari proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap tersebut.

"Salah satunya analisa dampak lingkungannya kira-kira konpensasinya apa, kalau itu terjadi hal itu bagimana dengan tenaga kerja, kedua soal pembebasan lahan," ujar legislator Gerindra itu.

Sepengetahuan ABS (akronim Andi Baso Sugiarto), rencana proyek pembangunan PLTU Sulsel 2 dengan daya 2X200 megawatt membutuhkan lahan yang luas.

"Kalau 2X200 megawatt itu membutuhkan lahan sekitar 150 hektar dan jelas harus mengambil lahan rumah warga. Karena kalau di titik nol di Batu Jangan itu desa balang Baru itu luasannya hanya mencakup 40 hektar," tutur ABS.

Selain itu, keberadaan PLTU Sulsel 2 nantinya dikhawatirkan akan berdampak pada mata pencaharian warga yang didominasi petani rumput laut dan petani jagung.

"Kalau potensi lahan disana luar biasa, ada perkebunan jagung dan rumput laut tapi kebanyakan warga memilih menjadi nelayan karena produktivtasnya lebih menghasilkan. Maka dari itu kami akan menemui pihak PLN untuk membawa aspirasi masyarakat yang menolak kemarin" terangnya.

Sebelumnya, ratusan warga yang mengatasnamakan diri dari Gerakan Tolak PLTU Sulsel 2 Tarowang berunjukrasa di depan kantor bupati Jeneponto, Jl Lanto Daeng Pasewang, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Senin (12/03/2018) dua pekan lalu

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved