Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Warga Mampie Polman Keluhkan Maraknya Pengeboman Ikan

Tempat ikan berkembang biak telah hancur diluluhlantakkan oleh pelaku bom ikan yang tidak bertanggung jawab.

Penulis: Nurhadi | Editor: Hasriyani Latif
bom ikan
ilustrasi 

Laporan Wartawan TribunSulbar.com, Nurhadi

TRIBUNSULBAR.COM, POLMAN - Pelaku kejahatan di laut masih marak terjadi di daerah Kabupaten Polman, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Seperti yang terjadi di perairan Desa Mampie, Kecamatan Wonomulyo, telah marak pelaku bom ikan yang merusak ekosistem laut dan merugikan nelayan kecil.

Hal tersebut dikeluhkan para nelayan tradisonal lantaran hasil tangkapan mereka berkurang semenjak maraknya pelaku bom ikan yang tidak jauh dari pesisir Pantai Mampie.

Salah seorang warga Mampie yang namanya tidak ingin dipublikasikan mengungkapkan, pelaku bom ikan kerap melancarkan aksinya disekitar karang yang ada di Pantai Mampie, sehingga membuat nelayan sulit lagi mendapat ikan.

Baca: Polisi Temukan Bom Ikan Siap Pakai di Kepulauan Pangkep

Baca: Bom Ikan Marak di Luwu Utara, Kadis Perikanan Pasrah

Sebab, kata dia, tempat ikan berkembang biak telah hancur diluluhlantakkan oleh pelaku bom ikan yang tidak bertanggung jawab.

Ia menambahkan, para pelaku bom ikan ini kerap kali melakukan aksi tiga hingga empat kali dalam sepekan sehingga dirinya sulit lagi menangkap ikan karena hanya mengandalkan jaring.

"Kita ini kasihan, susah dapat ikan karena rusak tempatnya ikan dibom," ujarnya. Dikonfirmasi terpisah, Ketua Sahabat Penyu, Muhammad Yusri, berharap pihak kepolisian aktif melakukan patroli di daerah yang sering menjadi lokasi pengeboman ikan.

"Lokasinya jelas. Jadi kami berharap pihak kepolisian aktif melakukan patroli laut, karena selain merusak ekosisten laut, juga merugikan nelayan kecil," katanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved