CITIZEN REPORTER
Hari Bakti ke-35, Rimbawan Sulsel Tanam 1000 Pohon di Maros
Aksi tanam pohon tersebut merupakan bagian dari perayaan Hari Bakti Rimbawana ke-35, dimana, Balai TN Babul menjadi tuan rumah.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Anita Kusuma Wardana
Taufiq Ismail
Staf Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung
Melaporkan dari Maros
TRIBUN-TIMUR.COM-Balai Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung menggelar aksi menanam 1000 pohon di Dusun Pattiro, Desa Labuaja, Cenrana, Maros, Rabu (7/3/2018). Lokasi penanaman tepatnya berada di Bulu Tombolo yang masuk dalam zona tradisional TN Babul.
Aksi tanam pohon tersebut merupakan bagian dari perayaan Hari Bakti Rimbawana ke-35, dimana, Balai TN Babul menjadi tuan rumah.
Kegiatan tersebut dihadiri unit pelaksana teknis lingkup Sulawesi Selatan. Intansi yang hadir di antaranya BDLHK Makassar, P3E Sulawesi Maluku, BPHP Wilayah XIII Makassar, BP2LHK Makassar, BPDASHL Jeneberang Walanae, dan BPKH Wilayah VII Makassar.
Baca: Bulu Tombolo, Destinasi Baru Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung di Camba
Hadir juga Balai PPI Karhutlah Wilayah Sulawesi, Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Wilayah Sulawesi, PSKL Wilayah Sulawesi, dan BPTH Wilayah II Makassar. Tak ketinggalan BBKSDA Sulawesi Selatan, Dinas Kehutanan Propinsi Sulawesi Selatan dan SMK Kehutanan Negeri Makassar.

Tak hanya mengutus personel, sejumlah mitra kerja taman nasional ini mensponsori aksi peduli alam ini. Antara lain, PT Telkom Cabang Maros, BRI Cabang Maros, dan Toyota Kalla Cabang Maros.
Balai TN Babul sendiri menerjunkan semua personelnya, termasuk mengundang kader konservasi yang tergabung dalam FK2TN Babul, Bank Mandiri Cabang Maros, dan PLN Maros. Juga hadir personil Polsek Camba, Koramil Camba, Pemerintah Desa Labuaja dan Kecamatan Cenrana. Tak kurang dari 250 orang hadir dalam aksi menanam ini.
Baca: TN Babul Dukung Program Listrik Masuk Desa, PLN Wajib Tanam Pohon
BPTH Wilayah II Makassar melalui persemaian permanen yang berada di Desa Samangki menyumbangkan bibit sejumlah 300 pohon jenis kayu hitam (Diopyros celebica) pada aksi sehari ini. 700 bibit lainnya diperoleh dari BPDASHL Jeneberang Walanae berupa bibit durian dan manggis hutan.
Aksi ini juga didukung oleh masyarakat dan kelompok tani Dusun Pattiro. Setelah ditanam, kelompok ini akan memerhatikan dengan merawat hingga tumbuh baik nantinya.

“Aksi menanam pohon ini sebagai bentuk dukungan kami menyukseskan program penanaman 25 pohon tiap insan ASN. Menanam pohon sebagai wujud bakti kita terhadap alam,” ujar Kepala Balai TN Babul, Sahdin Zunaidi.
Setelah menanam pohon, para rimbawan kemudian berswafoto di lokasi penanaman. Memanfaatkan wahana sederhana yang dirintis kelompok tani Dusun Pattiro. Berswafoto di puncak Bulu Tombolo dengan latar belakang hijaunya hutan bukit kapur dari ketinggian.
Ayo tanam dan pelihara 25 pohon seumur hidup. Tunjukkan aksi nyata Anda untuk bumi tercinta.(*)