Masih Ada 23 Ribu Warga Bulukumba Belum Punya e-KTP, Disdukcapil Jemput Bola
Program yang digagas Disdukcapil Bulukumba tersebut adalah Gerakan Tuntas Administrasi Kependudukan 2018 (Gertak 18).
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunBulukumba.com, Firki Arisandi
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Menjelang pemilihan gubernur (Pilgub) 26 Juni 2018, perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik di Bulukumba terus digenjot.
Pasalnya, masih ada sekitar 23 ribu warga Bulukumba yang belum melakukan perekaman.
Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bulukumba, A Mulyati Nur, total yang belum melakukan perekaman tersebut termasuk dengan warga Indonesia yang sedang berada di luar negeri.
"Itu jumlah keseluruhan, termasuk juga Tenaga Kerja Indonesia (TKI)," kata Andi Mulyati, Selasa (20/2/2018).
Salah satu upaya yang dilakukan Disdukcapil Bulukumba adalah upaya jemput bola, yakni membuka pelayanan di akhir pekan dengan mengunjungi pusat keramaian.
Baca: Bukan Masalah Blanko, Ini Penyebab Banyak Orang Toraja Tidak Punya e-KTP
Baca: 4806 Warga Barru Belum Rekam e-KTP, Ini Upaya Disdukcapil
Mulyati menganggap efektif penyaluran langsung e-KTP ditempat-tempat keramaian, sehingga diagendakan bakal dilakukan setiap hari libur di Lapangan Pemuda.
Pengunjung yang datang ke tempat tersebut bisa mengunjungi mobil pelayanan yang terparkir di depan Kantor Bupati Bulukumba.
"Pengambilannya cukup simpel, tinggal menunjukkan suket atau resi dari masing-masing pemohon. Namun jika belum tercetak, petugas akan mengambil NIK atau gambar resi maupun suket pemohon," jelasnya.
Program yang digagas Disdukcapil Bulukumba tersebut adalah Gerakan Tuntas Administrasi Kependudukan 2018 (Gertak 18).(*)