Tamsil Linrung Harapkan Sosok Religius Pimpin Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tamsil Linrung melakukan kunjungan silaturahmi ke Pondok Pesantren Hidayatullah, Bumi Tamalanrea Permai, Makassar.

Di pondok pesantren pimpinan senator DPD RI, Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar, Tamsil Linrung ikut melakukan salat maghrib berjamaah bersama santri dan jamaah ponpes.

Sahabat Aziz Qahhar ini, dalam kunjungannya, menyampaikan harapannya agar Sulsel dapat dipimpin oleh sosok religius dan merakyat. Kedua hal tersebut menjadi salah satu karakteristik yang harus dimiliki oleh pemimpin daerah.

"Kita sudah lama mendambahkan seorang pemimpin yang religius dan sederhana. Sehingga kita gampang menemuinya di manapun itu, terlebih di masjid," tutur legislator DPR RI tiga periode ini via rilis Tim Media NH-Aziz, Kamis (1/2/2018).

Lebih lanjut, politikus senior PKS asal Pangkep ini menjelaskan, perlunya pemimpin menjiwai nilai religius agar takwa dan keadilan bisa ditegakan dengan setegak-tegaknya. Jika tidak memiliki kekuasaan, kata dia, butuh kerja ekstra untuk lebih banyak berbuat demi kemaslahatan.

"Lihat di DKI, Hotel Alexis bisa ditutup dalam waktu yang sekejap karena ada kekuasaan. Oleh karena itu, mari kita sama-sama berdoa agar niatan baik ini dikabulkan oleh-Nya sehingga kita bisa berbuat di kekuasaan," pesannya.

Dalam kunjungan tersebut, Tamsil Linrung juga sempat berfoto dengan pose Salam Sulsel Baru.

Salam tersebut merupakan salam khas pasangan bakal calon Gubernur-bakal calon Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahar Mudzakkar (NH-Aziz).

Sementara itu, Aziz Qahhar mengungkapkan keakraban dirinya bersama Tamsil Linrung. Keduanya merupakan sahabat karib sejak bersama-sama bergelut dalam organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

"Sampai sekarang kita tetap sama-sama, teman satu piring dan satu ranjang. Jadi seharusnya saling mendukung termasuk yang sekarang ini," tutur senator DPD RI ini.(*)