Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Curhat Shandy Aulia soal Dirinya Beda Agama dengan Ayah dan 3 Saudaranya Hingga Perlakuan Diterima

Tumbuh di dalam keluarga yang memiliki perbedaan keyakinan sepertinya memang tak semudah yang kita bayangkan.

Editor: Edi Sumardi
DOK PRIBADI
Shandy Aulia bersama sang ayah saat merayakan Lebaran pada tahun 2015. 

Kiemas beralasan beda keyakinan dengan putri bungsunya itu, sehingga tidak lagi berperan sebagai wali nikah anaknya.

Sesuai dengan keyakinannya pula, Kiemas tidak bisa memasuki rumah ibadah umat lain, tempat di mana putrinya melangsungkan pernikahan.

 “Sebagai seorang muslim, saya punya keyakinan tak akan datang ke dalam gereja atau tempat ibadah umat lain. Soalnya jatuhnya bisa mengganggu keimanan saja,” ungkap Kiemas pada (12/12/2011) silam.

Meskipun sejak kecil Shandy tak mendapatkan kasih sayang yang utuh dari kedua orangtuanya, namun kini ia berhasil membuktikan bahwa dirinya bisa sukses meskipun tumbuh dari keluarga broken home.

Shandy dan suami.
Shandy dan suami. (DOK PRIBADI VIA INSTAGRAM)

Tak hanya berbahagia dengan suaminya, David Herbowo, Ia kini juga sering memberikan pesan-pesan positif melalui akun Instagramnya.

Saudara Kandung Beda Agama

Lahir di tengah-tengah keluarga yang memeluk keyakinan berbeda, membuat Shandy

menjadi pribadi yang memiliki rasa toleransi yang sangat tinggi.

Baru-baru ini melalui Instagram ia mengungkapkan perasaannya menjadi satu-satunya penganut agama Kristen diantara kakak-kakak perempuannya yang menganut agama Islam.

"Setiap kami memang banyak perbedaan, berbeda karakter, berbeda pemikiran, berbeda pandangan, berbeda talenta, berbeda Iman, berbeda penampilan, berbeda berkat, berbeda proses jalan kehidupan.

Sedarahpun begitu banyak perbedaan tidak mungkin bisa sama. Itulah kebesaran Tuhan dapat membuat begitu banyak perbedaan hingga kita setiap pribadi menjadi unik dan berharga di hadapan Tuhan. 

Perbedaan dihadirkan bukan untuk di perdebatkan hingga saling menjauhkan bahkan saling Menekan satu sama lain, 

Tetapi untuk mengingatkan bahwa luar biasa Tuhan kita dapat mengadakan semuanya ini. Tetapi lebih dari semua perbedaan,ada kelebihan dan keindahan dari setiap perbedaan kami. 

Masing masing kita memiliki Anugrah yang akan saling mengisi satu sama lain di dalam setiap kelemahan kami.

Sister is probably the most competitive relationship within the family, but once the sisters are grown, it becomes the strongest relationship. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved