DPW SEMMI Sulsel Tegaskan Tak Ada SEMMI Lain

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dewan Pengurus Wilayah Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Sulawesi Selatan menanggapi adaya ulah sekelompok orang yang mengatas namakan sebagai pengurus SEMMI.

Terakhir, aksi yang dilakukan oleh sekelompok orang di Kabupaten Sinjai juga ikut mengatas namakan dirinya sebagai pengurus SEMMI Kabupaten Sinjai. Hal tersebut sontak membuat para kader SEMMI di Sulsel merasa geram.

Dari rilis yang diterima Tribun, Ketua DPW SEMMI Sulsel, Muhammad Sahrul Alam mengutuk tindakan pencatutan nama organisasi tersebut, kini giliran Wakil Ketua SEMMI Sulsel, Ilham Azhari Said atau yang akrab disapa Ilham ikut mengecam ulah sekelompok orang yang mengatas namakan dirinya sebagai pengurus SEMMI. Ilham menegaskan bahwa SEMMI di Sulsel hanya ada satu dan itulah yang resmi.

"Kami tegaskan, SEMMI di Sulsel hanya satu. Tidak benar kalau ada SEMMI yang lain", ungkap Ilham yang juga mantan ketua BEM Fakultas Sains dan Teknologi UINAM tersebut. Ilham menambahkan bahwa SEMMI yang resmi adalah mereka yang berada dibawah garis koordinasi Syarikat Islam (SI) kepemimpinan Hamdan Zoelva.

"Iya, sekali lagi kami yang benar-benar resmi dan sah secara hukum. Kami berada dibawah garis koordinasi SI yang diketuai bang Hamdan Zoelva dan itu yang diakui oleh negara," ujarnya seperti rilis yang diterima Tribun dari Zulfahri Fahri, Wakil Ketua Semmi Sulsel , Sabtu (27/1/2018).

Selain itu, menurut Ilham, DPW SEMMI Sulsel juga tak segan-segan untuk membawa kasus pencatutan nama organisasi tersebut ke jalur hukum.

"Kami coba melakukan pendekatan diplomatis, itu yang kami kedepankan. Tapi jika oknum-oknum tersebut masih berulah, kami pikir proses hukum adalah jalur yang tepat untuk kami tempuh. Aturannya sudah sangat jslas," tutup Ilham. (*)