Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wow. Tujuh Pertemuan Terakhir Lawan PSMS Medan, Ternyata PSM Tak Pernah Kalah

Maklum, tim berjuluk Ayam Kinantan itu harus sementara berjibaku di kasta kedua, sebelum promosi tahun 2017 lalu.

Penulis: Ilham Mulyawan | Editor: Arif Fuddin Usman
Handover
PSM Makassar Super Cup Asia 

Sehingga Robert punya banyak pilihan di tiap lini, kendati belakangn ia memilih irit bicara kepada awak media, utamanya membicarakan topik terkait taktik tim.

Melihat daftar pemain yang dibawanya ke kotaa kembang, nama Shahar Ginanjar berpotensi masuk sebagai starter hari ini, mengingat penampilan eks kiper Barito Putera itu patut dinantikan. Kemudian, hengkangnya Hamka Hamzah, tidak menjadi soal.

Baca: Kompetisi Liga 1 Musim 2018, Benarkah Saatnya PSM Makassar Menjadi Juara?

Robert punya opsi menduetkan Steven Paulle dan Abdul Rahman sebagai tembok pertahanan tim. Kemudian, bek senior Zulkifly Syukur atau Wasyiat Hasbullah bisa dipertimbangkan, sebab keduanya sama bagus.

Lalu, ada Reva Adi Utama di bek kanan. Di pos gelandang, nama Marck Klok sebagai pengatur serangan nampak belum tergantikan. Duetnya bersama Wiljan Pluim menjadi roh permainan tim.

Siapa di Depan?

Untuk membantu keduanya, ada banyak opsi mulai Rasyid Assyahid Bakri, M.Rahmat, Arsyad Yusgiantoro, Saldi,dan Titus Bonai di posisi winger.

Lalu di lini depan, kehadiran Bruce Djite dan Guy Junior diyakini bakal membuat serangan kian tajam. Terlebih Guy cakap dimainkan sebagai second striker maupun penyerang sayap. Dengan pola 4-2-3-1 yang selama ini akrab dengan gaya Robert, Guy bisa bermain di sayap kiri.

Ia bisa mem-backup Bruce Djite yang aslinya memang adalah ujung tombak, alias target man. "Kita akan kombinasikan. Karena saya membawa semua pemain ke Bandung, sehingga saya aada banyak pilihan," ujar singkat Robert, Minggu (14/1) lalu usai latihan terakhir tim di Bali.

Baca: Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Siap Lepas Striker Incaran PSM. Syaratnya Apa Ya?

Robert menyebut, filosofi sepakbola PSM yaitu bekerja keras dan pantang menyerah akan ditunjukkan di Piala Presiden ini.

Tak Diunggulkan

Dikonfirmasi terpisah, Pelatih PSMS, Djajang Nurjaman sadar, timnya tidak diunggulkan di grup A, mengingat tiga tim lainnya adalah tim besar, apalagi PSM adalah peringkat 3 di Liga 1 2017 lalu.

"Kami akan ekstra kerja keras di grup ini. Lawan PSM besok kami memang tidak diunggulkan. Meski begitu kami akan berusaha memberi perlawanan setimpal. Dengan bermodalkan semangat pemain-pemain muda Medan. Karena kami juga punya sikap pantang menyerah," ungkap Djanur via telepon, Senin (15/1/2018).

Sebanyak 22 pemain diboyong dari Medan. Mereka adalah 19 pemain lokal, minus Firza Andika yang harus absen lantaran bergabung bersama Timnas U-19, dan tiga pemain asing.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved