2018, Ini yang Ingin Diwujudkan Jajaran Kantor Kemenkumham Sulsel

Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) Sulsel bertekad mewujudkan zero integritas di tahun 2018 ini.

Kepala Kanwil Kemenkumham Sulsel Sahabuddin S Kilkoda mengatakan bahwa zero integritas ini adalah pelayanan yang terintegrasi.

Salah satunya yaitu menerapkannya pelayanan yang tidak memasukkan syarat domisili bagi para pemohon ataupun warga binaan.

Seperti dicontohkan Sahabuddin didalam pelayanan Pasrpor. Masyarakat bisa mengurus paspor di mana saja, di kantor pelayanan Imigrasi Kemenkumham Sulsel.

"Semisal masyarakat dari Takalan dan sekitarnya bisa mengurus paspor di kota Makassar," ujar Sahabuddin, Selasa (9/1).

Dengan sistem ini, masyarakat akan dimudahkan dalam hal pelayanan yang berintegritas.

Menerapkan sistem ini, akan melahirkan pelayanan zero komplain, ataupun zero pungli.

Tidak sekedar pelayanan paspor, jajaran Kemenkumham Sulsel juga melakukan pembinaan warga terpidana baik di Lembaga Pemasyarakatan, Rumah Tahanan umum, dan Rumah Tahanan narkoba, seeta Balai Pemasyarakatan Pranata (Bapas).

Di Sulsel terdapat 9 Lapas, Rutan 15 unit, Bapas 3unit, dan Lapas narkoba 1 unit. Pegawai Kemenkumham Sulsel saat ini berjumlah 1500an orang.

Selain pelaksanaaan pelayanan zero integritas, Sahabuddin juga mengharapkan keterlibatan masyarakat dalam membudayakan hidup jujur dengan melaporkan oknum yang melakukan pungli di jajaran Kemenkumham.

"Jika ada yang minta uang atau barang karena merasa ada jada melayani, bisa laporkan ke Kanwil kita akan proses," katanya. (*)