Tumbuhan Ini Bisa Obati Keputihan Parah pada Wanita, Ada di Pangkep Lho!
Nama Tammu adalah nama yang diberikan orang Tondongkura ke jenis tumbuhan yang bermanfaat untuk kesehatan.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunPangkep.com, Munjiyah Dirga Ghazali
TRIBUNPANGKEP.COM, TONDONGKURA - Musim hujan identik dengan musim sayur Tammu di Desa Tondongkura, Kecamatan Tondong Tallasa, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Tumbuhan tammu tumbuh subuh di daerah ini kala musim hujan. Daunnya mirip daun jahe dan kunyit.
Bentuknya panjang mirip serei dan pucuk daun muda itulah yang diambil dan banyak warga setempat yang mengolahnya jadi sayur.
Nama Tammu adalah nama yang diberikan orang Tondongkura ke jenis tumbuhan yang bermanfaat untuk kesehatan.
"Tumbuhan ini sangat berguna untuk kesehatan khususnya pengobatan keputihan pada wanita. InsyaAllah rutin minum tumbuhan ini sebulan kemudian keputihan akan hilang," ujar Warga Desa Tondongkura, Dg Sa'na kepada TribunPangkep.com, Jumat (1/12/2017).
Baca: Sedapnya Sayur Tammu Khas Tondongkura Pangkep, Dimasak Bening atau Dipecel, Dua-duanya Nikmat
Baca: Mau Terhindar Keputihan? Perhatikan Cara Anda Berpakaian, Ini Kata Ahli
Dikatakan, pengobatan tradisional dengan memanfaatkan tumbuhan alam di hutan ini efektif menjadi alternatif obat keputihan bagi wanita, terutama yang mengalami keputihan parah.
"Caranya simple, tumbuhan ini dicuci terlebih dahulu lalu dimasak sekitar 10 menit. Biarkan mendidih dan minum airnya. Atau bisa juga ditumbuk lalu airnya diminum dan beri sedikit perasan gula," jelasnya.
Selain mengobati keputihan, masyarakat Tondongkura juga mempercayai tumbuhan ini melancarkan pencernaan dan menghilangkan sakit kepala.(*)