Wali Kota Malang Pelajari Sistem Smart City Kota Makassar
Wali Kota Malang, Provinsi Jawa Timur, Moch Anton bersama jajaran SKPD-ny berkunjung ke Balaikota Makassar
Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Ardy Muchlis
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Malang, Provinsi Jawa Timur, Moch Anton bersama jajaran SKPD-ny berkunjung ke Balaikota Makassar, Selasa (21/11/2017).
Kunjungannya tersebut untuk meninjau sistem smart city Kota Makassar, salah satunya command center atau war room Pemkot Makassar.
Dalam kunjungannya itu, Moch Anton mengatakan ingin mengadopsi dan meniru bentuk aplikasi pemerintahan Kota Makassar di Kota Malang.
"Kami datang dengan Asisten dan Kadis Kominfo. Di sini kami kebetulan sekali kami mau mencoba membuat bagaimana manajemen pemerintahan secara transparan di Kota Malang. Ini penting bagi kita," ujarnya.
Ia mengatakan, saat ini Kota Malang juga tengah berbenah menuju smart city, untuk itu Kota Makassar yang dinilai telah berhasil melaksanakan patut menjadi tempat percontohan.
"Harapan kita memang apa yang terjadi di pemerintahan Makassar patut dicontoh di Kota Malang, karena sekarang kami juga berbenah mengenai smart city, dan saya lihat Makassar sudah jalankan itu walapun belum 100 persen. Malang ini juga sudah melakukan perjanjian dalam rangka menuju smart City," imbuhnya.
"Kita sekarang mencoba mencontoh yang sudah berhasil. Memang beberapa kali sudah kami lakukan, bahkan habis dari sini nanti saya masih akan ke Surabaya dan Bandung. Keberhasilan Kota-kota ini patut kita tiru, ini bukan studi banding tapi studi tiru," tambahnya.
Menurutnya, DPRD Kota Malang akan membahasa APBD 2018, dan apa yang dipelajari tentang smart city Makassar akan dimasukkan ke anggaran untuk tahun depan.
"Besok kami pembahasan anggaran, dan saya ingin apa yang kami saksikan tadi, tim anggaran kita bisa dilaksanakan di anggaran 2018," ucapnya.
"Pada dasarnya Kota Malang sudah memiliki ruangan untuk digunakan sebagai war roomnya juga namun ia terkendala pada pengaplikasian dan alur penggunaannya secara detail," pungkasnya. (*)
