Pro Kontra Angkutan Online
Reisya Alayda: Silahkan Demo Asal Jangan Turunkan Penumpang di Jalan
Demo yang digelar para sopir petepete di depan Kantor Gubernur Sulsel menyita perhatian berbagai kalangan.
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR--Demo yang digelar para sopir petepete di depan kantor gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) menyita perhatian berbagai kalangan.
Salah satunya generasi mellennial, siswi SMAN 17 Makassar, Reisya Alayda.
Menurutnya, boleh-boleh saja para sopir petepete menggelar demo.
"Mereka demo kan untuk mengeluarkan aspirasinya mereka, karena itu kan haknya mereka buat mengeluarkan pendapat. Tapi kalau sampai menurunkan penumpang di tengah jalan itu keterlaluan," kata cewek 15 tahun ini pada tribun-timur.com, Rabu (1/11/2017).
Selain itu menurut pemilik akun instagram @reisyaalayda ini, biarkan masyarakat memilih transportasi yang ia inginkan.
"Itu kan haknya mereka mau naik apa, jangan memaksa begitu," ujarnya.
Reisya menambahkan, harusnya pemerintah mempertegas masalah ini.
"Bikin peraturan atau apalah untuk transportasi masyarakat, tapi yang tidak merugikan angkutan umum atau transportasi online," lanjutnya.