Pro Kontra Angkutan Online
1300 Polisi Kawal Demo Supir Angkot, Ini Arahan Kapolrestabes Makassar
Kapolrestabes Makassar, Kombes Anwar Efendi pimpin apel pengamanan demo supir angkot di Kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumoharjo
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Ardy Muchlis
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kapolrestabes Makassar, Kombes Anwar Efendi pimpin apel pengamanan demo supir angkot di Kantor Gubernur Sulsel, Jl Urip Sumoharjo, Rabu (1/11/2017).
Setidaknya, dalam apel pengamanan ini sebanyak 1300 personil termasuk satu Satuan Tingkat Peleton (SST) anggota Brimobda Sulsel diterjunkan untuk mengawal aksi para supir angkot.
Dihadapan 1300 personel gabungan tersebut, Kombes Anwar menyampaikan agak dalam pengawalan aksi tersebut, tidak ada digunakan lagi gas air mata.
“Jangan gunakan gas air mata karna akan sangat mudah timbulkan kepanikan semua pihak, maksimalkan negosiasi dan peralatan dalmas," kata Anwar.
Diketahui, hari ini ratusan supir angkot atau Petepete penarik bentor dan supir taksi konfensional, sepakat untuk demo tentang penolakan supir taksi online.
Kombes Anwar mengharapkan, dalam menghadapi pengamanan agar harus bedakan penyusup atau yang pengacau demo, dan mana masyarakat biasa.
"Mereka tidak bersenjata, tidak ada niat jadi penjahat maka kita hadapi dengan standar pengendali massa berdasarkan protap yang berlaku," jelas Anwar. (*)