Begini Kronologis Kecelakaan yang Merenggut Nyawa Guru Dasrul

Laporan Wartawan Tribun Timur Wa Ode Nurmin

TRIBUN-TIMUR.COM,SUNGGUMINASA- Setelah hampir 12 jam mendapat perawatan di RSUD Syekh Yusuf pasca mengalami kecelakaan di Jl. Sultan Hasanuddin, Kelurahan Pandang-pandang, Gowa, Dasrul (42) guru SMKN 2 Makassar baru meninggal setelah dirujuk di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar, Jumat (20/10) malam.

Kepergian guru yang pernah viral di media sosial akibat dikeroyok oleh orangtua dan muridnya sendiri pun membuat duka mendalam bagi keluarga dan civitas akademika SMK 2 Makassar.

Dasrul dimakamkan di Pekuburan Macanda Mawang, Gowa, Sabtu (21/10) siang setelah di Salatkan di rumah duka di BTN Gowa Lestari Jl. Poros Malino, Kelurahan Batangkaluku, Kecamatan Somba Opu.

Guru yang dikenal ramah itu meninggal setelah menabrak mobil ketika hendak berangkat ke sekolah.

Kanit Laka Lantas Polrea Gowa Ipda Abdul Wahab, menjelaskan kronologis kecelakaan tersebut.

Lokasi tabrakan yakni di lampu merah setelah Makodim Gowa.

"Jadi pak Dasrul ini melaju dari arah Jl. Tumanurung ke Makassar. Sedangkan mobil yang dikendarai pak Awaluddin dari Jl. Sultan Hasanuddin ke batas kota untuk ikut apel di pos batas kota," katanya.

Almarhum yang mengendarai yamaha Mio DD 5231 RF saat berbelok ke kanan menuju Makassar langsung menabrak mobil bagian kanan Awaluddin.

"Saat menabrak itu, bapak Dasrul lalu terpental dan helm nya terbuka sehingga diduga kepalanya terhantam di traffic cone (pembatas jalan) yang ada di lampu merah," katanya lagi.

Dasrul kemudian dibawa ke RSUD Syekh Yusuf dengan diantar langsung oleh Awaluddin menggunakan mobilnya yang berplat DD 1179 BE.

Sementara kondisi motor korban yang diamankan di pos jaga Laka Lantas dalam kondisi baik. Hanya bagian kiri depan yang tergores.

Foto : motor Alm Dasrul yang digunakan ketika mengalami kecelakaan.