Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

HUT ke 72 TNI

Ini Tujuh Amanat Panglima Gatot di Perayaan HUT TNI di Lapangan Karebosi

tingkatkan keimanan dan ketakwaan, sebagai moral dan etika dalam jalankan tugas dalam berbangsa dan bernegara.

Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Anita Kusuma Wardana
HANDOVER
Upacara parade peringatan hari jadi ke-72 Tentara Nasional Indonesia (TNI) dilaksanakan di Lapangan Karebosi Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (5/10/2017). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Kepala Satua Kodam XIV Hasanuddin, Brigjen TNI Supartodi sampaikan tujuh amanat Panglima TNI, Jendral Gatot Nurmantyo di HUT TNI ke 72.

Tujuh amanat Panglima besar TNI itu, dibacakan Supartodi saat upacara HUT ke 72, di Lapangan Karebosi, Jl Ahmad Yani, Makassar, Kamis (5/10/2017).

Amanat pertama, kata Supartodi ialah tingkatkan keimanan dan ketakwaan, sebagai moral dan etika dalam jalankan tugas dalam berbangsa dan bernegara.

"Kedua, tugas prajurit berkaitan langsung dengan tegak runtuhnya negara, bersatu atau bercerai bangsa. Untuk itu tugas diatas segalanya," tegas Supartodi.

Brigjen Supartodi memimpin upacara HUT ke 72 TNI, karena Panglima Kodam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Agus Surya Bakti mengikuti upacara di Mabes TNI.

Amanat ke tiga, menjunjung tinggi nilai dan semangat kebangsaan. Ke empat, pegang teguh kedisiplinan. Ke lima, bina soliditas satuan dan juga komando.

Ke enam, Supartodi menjelaskan selalu hadir ditengaj masyarakat dan selalu berinovasi, sehingga mampu antisipasi ancaman Proxy War dan Cyber War.

"Dan yang ke tujuh adalah laksanakan semua tigas dengan niat baik, berani, tulus dan ikhlas agar negara kesatuan indonesia tetap terjaga," jelas Supartodi.

Pada perayaan HUT ini, diwarnai dengan beberapa pertunjukan, seperti parade Defile yang diikuti dari berbagai satuan yakni TNI AU, TNI AD, dan juga TNI AL.

Kasdam XIV, didampingi Kaskoopsau II Marsma TNI M Khairil Lubis, Kapolda Sulsel Irjen Muktiono, dan Wakilnya Brigjen Mas Guntur L, dan Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Mardi Rukmianto.

Selain itu, Hadir juga Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, Bupati Gowa, Adnan Iksan YL, dan pejabat lainnya.

Pada parade Defile, ditampilkan juga pasukan berpakaian tempo dulu, yakni pejuang TNI dari masa ke masa yang mengenakan pakaian pejuan dulu.

Sebelum parade Defile, Kodam XIV juga menampilkan atraksi bela diri pencak silat, gabungan dari tiga angkatan atau prajurit TNI, yakni TNI AD, AL, dan AU.

Selain parade Defile dan Pencak Silat, juga dihadirkan saty Sosio Drama yang menggambarkan perjuangan Karaeng Bontomaranu, mengusir penjajah.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved