Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tindakan Negatif Remaja di PTB Dibahas dalam Debat Kandidat Ketua KNPI Maros

"Jika anda terpilih, apa yang dilakuan di PTB untuk meminimalisir tindakan negatif remaja dan warga di sana," kata Lory saat bertanya.

Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
ANSAR
Lory Hendrajaya (kanan) bertanya kepada enam calon Ketua KNPI Maros periode 2017-2020 yakni Asri Said, Irvan Adwhithawan, Herwan, Muh Fathul Faqih, Rizal Fauzi dan Awaluddin saat debat di Buana Cafe.     

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Enam calon Ketua KNPI Maros periode 2017-2020 yakni Asri Said, Irvan Adwhithawan, Herwan, Muh Fathul Faqih, Rizal Fauzi dan Awaluddin mendapatkan pertanyaan dari Koordinator Strering Committee (SC), Lory Hendrajaya terkait visi-misinya.

 Lory bertanya ke kandidat saat memandu acara debat kandidat di Buana Cafe eks terminal Marusu, Kecamatan Turikale, Maros, Sabtu (29/9/2017) malam.

Pertanyaan pertama ditujukan kepada Muh Fathul Faqih terkait visi misinya.

"Jika anda terpilih, apa yang dilakuan di PTB untuk meminimalisir tindakan negatif remaja dan warga di sana," kata Lory saat bertanya.

Fathul menjawab, pihaknya akan berkunjung langsung ke lokasi dan membuat forum khusus, untuk mencegah tindakan asusila yang kerap terjadi.

"Pelajar harus dikader keagamanan. Kami dukung OKP untuk membuat kegiatan positif," katanya.

Pertanyaan kedua kepada Andi Awalaluddin, yang visi misinya menyinggung kurangnya ruang kondusif bagi pemuda.

"Apa yang dilakukan untuk perbanyak ruang kondusif," kata Lory.

Awaluddin mengatakan, pemuda harus kompetitif dan melahirkan program inovatif dan kreatif. Tidak ada lagi tindakan yang terkesan pemuda disekap-sekap.

"Semua harus terlibat dalam membesarkan KNPI. Jika itu terjadi maka ruang akan terbuka," katanya.

Lalu Asri Said menyinggung peran pemuda dalam mengembangkan potensi wisata yang dimiliki Maros.

"Salah satu potensi yang dimiliki Maros adalah pariwisata. Pemuda kita harus dilibatkan dalam memotori pengambangan potensi wisata," katanya.

Asri ingin membuat paket wisata di Maros. Jadi wisatawan yang ingin liburan ke Maros bisa mengunjungi beberapa lokasi wisata dalam sehari.

"Kita bisa buat paket wisata. Misalnya air terjun Lacolla di Dusun Malaka, Desa Cenrana Baru, Cenrana. Kita bisa fasilitasi wisatawan untuk ke Lacolla dengan waktu cepat," katanya.

Selain itu, semua tokoh pemuda di Kecamatan akan dilibatkan untuk mengembangkan wisata di daerahnya massing-masing.

Sementara Herwan ingin mewujudkan karakter pemuda yang mandiri. Dalam mewujudkan hal tersebut, Herwan berusaha untuk mempertahankan pemuda yang bermoral dengan cara melakukan pengkaderan.

"Kami dukung OKP untuk mencetak kader. Kita harus mempunyai moral yang kuat," katanya.

Untuk Rizal Fauzi memiliki visi misi yang menyinggung potensi objek wisata Bantimurung dan lainnya untuk lebih dikenal oleh wisatawan.

"Kita harus membuat hak paten mengenai cindera mata dari Maros. Harus ada potensi kreatifitas. Menciptakan industri kreatif dan harus lebih menarik bagi wisatawan," katanya.

Pertanyaan terakhir kepada Irvan Adwhithawan, terkait visi misinya yang menyinggung keberanian dalam mengambil resiko untuk kemajuan pemuda.

"Kita harus memberikan semangat kepada pemuda dalam berusaha," katanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved