Nasib Tim Voli Praporda Enrekang, Latihan Pakai Bola Rusak, Honor Tidak Jelas
Para pemain terpaksa harus berlatih menggunakan bola rusak, itupun jumlahnya minim.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com Muh Azis Albar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Seleksi atlet Praporda cabang olahraga voli mulai dilakukan oleh Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Enrekang.
Namun, mereka terkendala dalam hal sarana dan prasarana penunjang untuk latihan.
Para pemain terpaksa harus berlatih menggunakan bola rusak, itupun jumlahnya minim.
Manager Tim Pra Porda Voli Enrekang AKP Rusli menyebutkan, sejauh ini pihaknya belum menerima dana bantuan dari pemerintah.
Baca: Miris, Tim Voli Praporda Enrekang Latihan Pakai Bola Sobek
Ia bahkan belum mengetahui mengenai besaran honor ataupun uang transport bagi para timnya.
"Jangankan honor, fasilitas saja seperti bola masih sangat minim, kita cuma diberi sebiji bola pinjaman dari Dispopar selebihnya tidak ada sama sekali," kata Kapolsek Baraka ini kepada TribunEnrekang.com, Rabu (30/8/2017).
Ia menjelaskan, para pelatih dan pengurus PBVSI menggunakan dana hasil patungan agar proses seleksi tim praporda berjalan lancar.
Baca: Tim Praporda Voli Pakai Bola Sobek, Legislator Nasdem Enrekang: Ini Sangat Memalukan
"Kita akan berjuang demi daerah, tapi belum ada kepedulian dari pemerintah terkait ini, bahkan untuk air minumpun tak ada," ujarnya.
Ia berharap, pemerintah melalui Dispopar bisa memberi perhatian terhadap tim Pra Porda Voli Enrekang.
Enrekang menjadi tuan rumah di ajang Praporda voli wilayah V bersama Tana Toraja dan Toraja Utara.(*)