Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemerintah Indonesia Bakal Barter Pesawat Sukhoi dengan Kerupuk dan Biskuit, Ini Ceritanya

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, pemerintah akan menukar sejumlah komoditas dengan pesawat Sukhoi SU-35 dari Rusia.

Editor: Rasni
Internet
Pesawat Sukhoi 

TRIBUN-TIMUR.COM-Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, pemerintah akan menukar sejumlah komoditas dengan pesawat Sukhoi SU-35 dari Rusia.

Ditargetkan ada 11 Sukhoi senilai 570 juta dolar Amerika Serikat yang dibarter dengan berbagai komoditas di Indonesia.

Salah satu komoditas yang dibarter adalah adalah kerupuk sebagai makanan khas Indonesia.

"Saya kan ingin ada nilai tambah."

"Kerupuk lho, sekarang di Nigeria, biskuit segala macem dari Mayora, Wings, ke Afrika itu ekspornya tinggi sekali."

"Dia punya nilai tambah," kata Enggartiasto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/8/2017).

Baca: Wah! Thailand Resmi Depak Indonesia Tuan Rumah MotoGP. Salah Siapa Yah?

Tim Flypass pesawat tempur Sukhoi SU-30 MK Skadron Udara 11 Lanud Sultan Hasanuddin yang akan beratraksi di atas langit pantai Losari Makassar pada acara Makassar Air Show 2017, Sabtu (22/4/2017) telah melakukan persiapan.
Tim Flypass pesawat tempur Sukhoi SU-30 MK Skadron Udara 11 Lanud Sultan Hasanuddin yang akan beratraksi di atas langit pantai Losari Makassar pada acara Makassar Air Show 2017, Sabtu (22/4/2017) telah melakukan persiapan. (HANDOVER)

Barter ini bisa terealisasi seiring dengan ditekennya Memorandum of Understanding (MOU) antara BUMN Rusia, Rostec, dengan BUMN Indonesia, PT Perusahaan Perdagangan Indonesia.

Selain kerupuk, ada sejumlah komoditas lain yang akan dibarter.

"Furnitur, kopi, gula, masih kami bikin list."

"Segera kami kasih ke mereka, kami beri kesempatan untuk membahas di internal mereka," ucap Enggar.

Selain barter dengan komoditas, Indonesia juga akan menawarkan alat pertahanan produksi dalam negeri ke Rusia.

Baca: Gubernur SYL Telat Datang, Peresmian Puspaga Molor

"Kita kasih ini produknya PT Pindad, ini produknya PT Dirgantara Indonesia, ada kapal segala macem, kita bikin list-nya, silakan anda pilih, setelah itu kita negosiasi," ucap Enggar. (*)

Diduga 'Dibajak', Sukhoi Paksa Pesawat Garuda Rute Makassar Mendarat

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved