Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Wisata Sulsel

Ingin Wisata Religi-Budaya di Makassar? Tujuh Lokasi Ini Bisa Jadi Pilihan

Tujuh tempat wisata religi dan budaya yang dapat Anda kunjungi ketika berada di kota Makassar

Penulis: Nurul Adha Islamiah | Editor: Suryana Anas
Sanovra JR/Tribun Timur
Suasana Masjid Al-Markaz Al-Islami Jenderal M Jusuf yang terekam dari udara di Jl Masjid Raya, Makassar, Sulsel, Minggu (18/6). Sejak malam pertama Ramadan, Yayasan Islamic Center Masjid Al Markaz Al Islami membuka bazar malam, dengan lapak atau kios pedagang. Lapak yang menjual beragam jenis barang ini memanfaatkan halaman parkir yang cukup luas di depan masjid. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR 

Saat memasuki ruangan, ada dua patung Budha berukuran sedang menyambut di dekat pintu masuk Vihara. Yang satu berwarna hitam, yang satunya lagi berwarna emas. Di depan patung, ada dupa, bunga dan lilin.

Pengunjung Non Budha diperbolehkan masuk. Tanpa dipungut biaya sepeserpun alias gratis.

Dengan berkunjung ke Vihara ini, wisatawan akan memperoleh ragam informasi tentang agama Budha.

6. Klenteng Xian Ma

Sejumlah pengelola klenteng dan warga Tionghoa melakukan proses pembersihan patung dewa-dewi Xian Ma di klenteng Xian Ma, Makassar Minggu (22/1/2017). TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah pengelola klenteng dan warga Tionghoa melakukan proses pembersihan patung dewa-dewi Xian Ma di klenteng Xian Ma, Makassar Minggu (22/1/2017). TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)

Lokasinya di Jl Sulawesi, Makassar.

Rumah peribadatan tertua di Makassar ini dibangun sejak 1864. Terdiri atas lima lantai. Dekorasi eksterior, interior dan arsitektur bangunan yang dihadirkan sangat lekat dengan suasana Tionghoa.

Humas Klenteng Xian Ma, Robbyanto Rusli menyebut, Klenteng Xian Ma cukup ramai dikunjungi warga. Sebab, dari semua klenteng di Makassar, Xian Ma dianggap sebagai klenteng dengan dewa dewi terlengkap.

"Hal hal menarik dari klenteng Xian Ma yaitu dari segi peninggalan sejarah dan budaya. Xian Ma paling lengkap dewa nya. Jumlahnya sekitar 15 dewa. Ada papan informasi lengkap disajikan ke pengunjung," kata Robbyanto. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved