VIDEO: Paksa Murid Suntik Imunisasi, Nasib Guru SD ini Berakhir Tragis

TRIBUN-TIMUR.COM - Masa sekolah dasar biasanya adalah waktu yang tepat untuk menjadikan anak hidup sehat.

Salah satunya adalah pemberian imunisasi ke anak.

Ada beberapa imunisasi yang biasa diberikan ke anak yang masih duduk disekolah dasar salah satunya imunisasi campak atau rubella.

Hanya saja imunisasi yang dilakukan dengan cara menyuntikkan vaksin itu seperti teror kepada anak-anak.

Begitu petugas kesehatan datang, suasana kelas tiba-tiba menjadi horor.

Peristiwa pada video yang viral ini misalnya.

Seorang anak perempuan meronta ketakutan saat hendak disuntik vaksin campak.

Anak yang tak disebutkan namanya dan sekolahnya ini mengamuk tak ingin disuntik.

Teman-temannya yang berusaha menenangkannya juga tak berhasil.

Seorang guru pria pun mencoba mendekati.

Anak itu berlari ketakutan.

Guru pria itu berhasil menangkapnya.

Namun sebuah peristiwa tragis pun menimpanya.

Sang anak tiba-tiba melayangkan tendang ke arah kemaluan sang guru.

‘Bukkk!’. Sang guru pun mengerang kesakitan dan anak tersebut berhasil lolos.

Video yang diunggah akun Atika Dorrotin di facebook pada Selasa (15/8/2017) itu kini jadi viral.

Postingan ini sudah dibagikan 89.322 kali dan 5 juta kali tayang.

Dalam hastag-nya ia menyebut SDN Klakah 02, Jawa timur.

Berikut videonya:

Netizen yang melihat aksi anak kecil itu tak sedikit yang menyalahkan sang guru.

Mereka menilai tak semestinya anak dipaksa seperti itu.

Sebagian malah menertawakan sang guru yang tertimpa sial.

Zilusis Lukas: hahahaha ending nya bikin ketawa hahahahaha

Cindy Cinfy Farida Ahmad: guruuune kena sasaran wk wk disuntik campak jawane.

Udi ErorBek AbekEnjoy: Tendangan.a ber akurasi joz banget

Jonathan Samudra: Pintar bgt nih ade yg nendang toto pak gurux... anak capa tuh.

13 ekpresi murid sat tukang suntik datang

Imunisasi sedang diberikan untuk anak-anak di Indonesia selama beberapa bulan ini.

Kegiatan imunisasi ini dilakukan serentak di beberapa daerah.

Seperti imunisasi pada umumnya, sasarannya adalah anak-anak terutama para pelajar di sekolah dasar.

Ada yang menolak program pemberian vaksin ini.

Tapi kebanyakan sadar pentingnya pencegahan penyakit dengan cara imunisasi.

Maka dari itu banyak sekolahan tetap mengijinkan muridnya diimunisasi oleh petugas medis.

Sebagaimana disampaikan oleh pengguna Facebook bernama Eko Bambang Visianto pada postingan 3 Agustus 2017.

Seperti ini tulis Eko Bambang Visianto:

"Dalam minggu-minggu ini di Kabupaten Bondowoso dilakukan imunisasi serentak vaksin campak dan rubela. Mungkin akan berlangsung selama bulan Agustus s/d September."

"Karena kesehatan adalah perhatian utama setelah pendidikan, maka tak ada salahnya aku ikut mengkampanyekan program pemerintah ini."

"Aku termasuk orang yang percaya bahwa vaksin dan imunisasi itu perlu diberikan."

"Alhamdulillah karena ibuku adalah bidan sehingga dulu waktu aku masih bayi dan balita telah menerima semua paket imunisasi lengkap dan alhamdulillah nyatanya hingga hari ini aku baik-baik saja. Malah kelebihan sehat."

"Satu-satunya yang bermasalah mungkin hanya mental/kejiwaanku dan aku mahfum... tak ada vaksin untuk itu."

"Jadi mari pak-bapak dan bu-ibu. Om dan tante, mas dan mbak pasangan usia muda yang memiliki putra dan putri."

"Segera bawa buah hati anda ke fasilitas-fasilitas layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan imunisasi campak dan rubela.

"Mencegah jauh lebih baik daripada mengobati."

Eko Bambang Visianto juga membuat meme dari ekspresi anak-anak saat imunisasi.

Menurut Eko, foto-foto ini bersumber dari grup WA - MR Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso yang diambil selama pekan imunisasi campak rubela 2017.

1. Akting terbaik jatuh pada

2. Eciieee

3. Aku dong

Aku dong, gak takut suntik dam tetap cantik.

4. Jangan paksa saya pak

Jangan paksa saya pak, Jangan...saya masih kecil.

5. Huuuaaaaaa

Huuuaaaaaa...aku takut pak polisi, aku takut suntuk.

Ini malah dua sekaligus.

6. Akting yang buruk

Akting yang buruk, disuntiknya kapan..nyengirnya kapan.

7. Gene Simmons rules

8. Pak dokternya terlalu ganteng

Pak dokternya terlalu ganteng, gak berani lihat, takut naksir.

9. Sama-sama disuntik

Sama-sama disuntik, kenikmatannya berbeda.

10. Calon juara Olimpiade

Calon juara olimpiade cabang olah raga lompat jendela.

11. Sial

Sial...nggak sempat kabur.

Semoga mereka nggak menemukanku di sini.

12. Coba itu tatap mata saya

Coba itu tatap mata saya dan bayangkan bahwa ibu sudah selesai menyuntik.

13. Jurus ninja

Jurus ninja...menyamar jadi ubin.

Sejauh ini postingan dari Eko Bambang Visianto telah lebih dari 3 ribu kali dibagikan dan mendapat seribu like