Ibadah Haji 2017
Mobil Pengantar Mengular di Asrama Haji Sudiang, Ini Kata PPIH
sebelumnya PPIH mengimbau kepada para keluarga untuk tidak mengantar jamaah ke Asrama Haji
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Suryana Anas
lihat foto
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Keluarga Jamaah Calon Haji (JCH) 2017 tetap saja mengantar para keluarganya ke Asrama Haji Sudiang, Jl Asrama Haji, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.
Sebelumnya, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar mengimbau kepada para keluarga untuk tidak mengantar jamaah ke Asrama Haji dengan alasan menganggu konsentrasi jamaah dalam perjalanan ke Baitullah, Mekkah, Arab Saudi.
Dari konfirmasi tribun-timur ke PPIH Embarkasi Makassar keluarga Jamaah ini berasal dari dua kabupaten, yakni Kabupaten Soppeng , dan Kabupaten Bantaeng.
Baca: Fasilitas Wisma Asrama Haji Sudiang Setara Hotel, Ada Mock Up Pesawat Juga
Meski demikian, keluarga jamaah ini tetap tertib saat berada di kawasan Asrama Haji Sudiang.
Pantauan dilapangan, kendaraan keluarga yang parkir di kawasan Asrama Haji Sudiang, asal Bantaeng dan Soppeng sekitar 1 km.
"Kami sangat apresiasi keluarga jamaah, walaupun mereka ikut mengantar, tapi mereka bisa tertib," ujar Penanggung Jawab Informasi PPIH Embarkasi Makassar Ahmad Husain, Sabtu (29/7/2017).
Baca: Ini Imbauan Garuda Indonesia Bagi Calon Jamaah Haji
Dijelaskan Husain, PPIH memperketat pengawasan penyelenggaraan haji, agar para jamaaah bisa khusyuk beribadah dan lebih siap saat perjalanan ke tanah suci Mekkah.
Menurutnya, mengantar jamaah dengan iring-iringan keluarga dapat menganggu aktivitas keluar masuk jamaah saat akan menuju Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
"Kita tidak larang ji, tapi yang menjadi dilema itu jika keluarganya datang dengan jumlah banyak. Ini bisa menganggu jamaah saat armada pengangkut haji menuju ke Bandara," Husain menambahkan.
Salah satu keluarga Jamaah, asal Bantaeng, Azis mengatakan bahwa ia mengantar keluarganya ke Asrama Haji ini karena rasa syukurnya atas panggilan Allah kepada salah satu keluarganya ke Baitullah di tahun 2017 ini.
Azis sendiri mengangkut orangtua jamaah, serta saudara kandung jamaah dari Bantaeng.
"Saya disini sopirji, saya antarki sepupuku, yang ikut ini mamaknya sama saudaranya," kata Azis, warga Pa'jukukang Bantaeng.
Ia berharap, keluarganya bisa jadi haji mabrur dan selamat dalam perjalanan. (*)
