Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Yuk Kenalan dengan Cewek Pembawa Baki untuk Presiden Jokowi di Harkopnas ke-70

Gadis lahir di Ujungpandang, 27 Januari 1994 atau 23 tahun yang lalu ini sudah tiga kali menari di hadapan presiden.

Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Anita Kusuma Wardana
MUH ABDIWAN
Gadis Surya Pertiwi membawakan baki untuk Presiden Joko Widodo di peringaran Hari Koperasi Nasional ke-70 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Sukmawati Ibrahim

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Penasaran dengan perempuan berparas cantik yang membawa baki kepada presiden Joko Widodo (Jokowi) pada acara Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) lalu?

Semua pasti bertanya, siapa sih perempuan cantik yang beruntung itu, berkesempatan membawa baki penghargaan untuk kepala daerah kepada orang nomor satu di Indonesia.

Perempuan tersebut bernama Gadis Surya Pertiwi, sekarang ini tengah sibuk menyelesaikan studinya di Jurusan Administrasi Negara, Universitas Hasanuddin (Unhas).

Gadis Surya Pertiwi di acara Harkopnas ke-70
Gadis Surya Pertiwi di acara Harkopnas ke-70 (MUH ABDIWAN)

Gadis lahir di Ujungpandang, 27 Januari 1994 atau 23 tahun yang lalu ini sudah tiga kali menari di hadapan presiden.

Pertama kali tampil di depan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan para menteri di acara pawai budaya nusantara pada 17 Agustus 2014 lalu.

Kemudian, menari pada acara KKSS yang berlangsung di Jakarta dihadiri oleh bapak presiden Jokowi dan JK.

Selanjutnya membawa baki untuk penghargaan kepala daerah oleh presiden Jokowi pada saat acara Harkopnas.

"Pengalaman ini tentu sangat berharga buat saya, dan tentu senang sekali bisa punya sumbangsih langsung di hadapan para petinggi negara, khususnya presiden," kata pemilik akun instagram @gadisuper ini pada tribun-timur.com, Kamis (13/7/2017).

Gadis Surya Pertiwi di acara Harkopnas ke-70
Gadis Surya Pertiwi di acara Harkopnas ke-70 (TRIBUN TIMUR/ MUH ABDIWAN)

Anak dari pasangan Susilo Kusmi dan Almarhuma Rahmi Asry sudah seringkali keliling dunia untuk menari, diantaranya, Melbourne, Singapura dan Madrid.

"Sudah seringkali keliling dunia, makanya saya sangat bersyukur bisa bergabung di Yayasan Anging Mammiri (Yama) yang dipimpin ibu Iin Yusuf Majid," jawab kekasih dari Agum Lidel ini.

Gadis bergabung di Yama sejak kelas 1 SMA, yakni tahun 2010 hingga sekarang.

"Sebenarnya suka menari sejak usia 10 tahun, tetapi baru bergabung di sanggar seni itu tahun 2010 sampai sekarang," lanjutnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved