Pemkab Luwu Timur Peroleh Predikat Pertama dari BPK, Ini Prestasinya
Pemkab Luwu Timur posisi pertama dengan presentase 96,23 persen kemudian Pemkab Wajo 89,07 persen, urutan ketiga Pemkab Bulukumba 89,02 persen.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur mendapat predikat pertama di Sulsel dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulsel.
Predikat terkait respon cepat penyelesaian hasil temuan BPK terkait Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) TA 2016.
Hal tersebut diumumkan dalam rapat hasil tindak lanjut temuan BPK di Auditorium Kantor BPK RI Perwakilan Sulsel di Makassar, Selasa (11/07/2017).
Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam sangat bersyukur seluruh tim tindak lanjut telah bekerja maksimal menuntaskan segala rekomendasi BPK RI.
"Pencapaian ini akan kami terus pertahankan dan tingkatkan kedepannya," kata Irwan dalam rilisnya kepada TribunLutim.com.
Kepala BPK perwakilan Sulsel, Endang Tuti Kardiani mengapresiasi respon Pemkab Luwu Timur dalam melakukan penyelesaian tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK per semester II 2016 dan merupakan hasil tertinggi dari 25 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.
"Kita berharap kabupaten lain dapat mencontoh," kata Endang.
Pemkab Luwu Timur posisi pertama dengan presentase 96,23 persen kemudian Pemkab Wajo 89,07 persen, urutan ketiga Pemkab Bulukumba 89,02 persen.
Wakil Gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang hadir dalam rapat turut mengapresiasi pencapaian Pemkab Luwu Timur.
Turut hadir sejumlah kepala daerah di Sulsel dalam rapat itu.