Pilgub Sulsel 2018
KPU Sulsel: Jumlah Pemilih Gowa Bone, Makassar Turun Sekitar 40 Ribu Wajib Pilih
Sedangkan, data pemilih Makassar turun 40.839 dari Pilgub Sulsel 2013 data dari Disdukcapil Pemprov Sulsel
Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -KPU Sulsel telah mengeluarkan secara resmi pemilih calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel 2018 mendatang.
Dari data KPU, terjadi kenaikan jumlah penduduk 591.804 pemilih dari Daftar Pemilih Tetap (DPDT) Pilgub 22 Januari 2013 sebesar 6.279.350.
Sedangkan, dari data KPU Sulsel terbaru sebesar 6.871.154 pemilih.
Baca: Ini Alasan Sehingga Jumlah Pemilih Naik Versi KPU Sulsel
Dari data ini pula, pemilih Kabupaten Gowa sudah mengalahkan penduduk Kabupaten Bone.
Gowa mencapai 654.462 sedangkan Bone berada di angka 620.755 pemilih.
Sedangkan, data pemilih Makassar turun 40.839 dari Pilgub Sulsel 2013.
"Data ini berasal dari dinas kependudukan dan catatan sipil Pemprov Sulsel," kata Ketua KPU Sulsel, Iqbal Latief, Selasa (11/7/2017).
Daftar Pemilih Sementara Pilgub 2018 yakni: Bantaeng (134.600), Barru (129.714), Soppeng (175.646), Luwu (262.159), Pinrang (276.782), Maros (323.912), Jeneponto (291.627), Sinjai (179.748), Tana Toraja (216.051), Bone (620.755), Pangkep (270.327), Sidrap (248.544), Wajo (320.868), Luwu Timur (196.843), Takalar (179.758).
Toraja Utara (177.980), Luwu Utara (237.537), Parepare (130.915), Gowa (654.462), Palopo (160.251), Makassar (1.005.446), Selayar (91.238), Enrekang (166.211), dan Bulukumba (371.436).
Sedangkan, Daftar Pemilih Tetap (DPDT) Pilgub 2013 masing-masing Bantaeng (136.389), Barru (126.387), Soppeng (185.815), Luwu (247.801), Pinrang (298.236), Maros (238.288), Jeneponto (283.742), Sinjai (179.748), Tana Toraja (154.605), Bone (560.304), Pangkep (242.515), Sidrap (221.424), Wajo (318.723), Luwu Timur (187.077), Takalar (209.361).
Toraja Utara (153.317), Luwu Utara (223.892), Parepare (100.810), Gowa (506.155), Palopo (111.562), Makassar (1.046.285), Selayar (88.514), Enrekang (142.586), dan Bulukumba (315.814). (*)