Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mengenal Panti Asuhan Ridha, PA Pertama di Enrekang dan Terbaik Kedua di Sulsel

Selain itu warga panti aktif dalam membantu pantia masjid Taqwa Muhammadiyah, yang letaknya tak jauh dari panti asuhan.

Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Imam Wahyudi
Muh Azis Albar/Tribunenrekang.com
Pengasuh di Panti Asuhan Ridha Muhammadiyah Enrekang, Muh Hatta 

TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG - Panti Asuhan (PA) Ridha Muhammadiyah adalah panti asuhan pertama yang ada di Kabupaten Enrekang.

Panti asuhan yang terletak di Jl HOS Cokroaminoto, Kelurahan Juppandang, Kecamatan Enrekang tersebut berdiri sejak tahun 1980.

Diririkan oleh para Sesepuh Muhammadiyah Enrekang diantaranya, Lahida Kosman, M Saleh Mallappa, M Bone Kosong dan Ambo Sakki.

Saat ini panti asuhan Ridha dikelolah oleh para pengurus Muhammadiyah Enrekang.

Menurut Ketua Panti Asuhan Ridha, H Lubis, saat ini ada 55 anak yang diasuhnya, terdiri dari 15 laki-laki dan 45 perempuan.

"Meraka adalah anak yatim piatu, kurang mampu dan terlantar di beberapa daerah di Kabupaten Enrekang," kata H Lubis.

Dia menjelaskan, selama Ramadan para penghuni panti diberi pembinaan seperti latihan ceramah, mengaji, pidato, dan pemberdayaan seperti menjahit, melukis dan lainnya.

Selain itu warga panti aktif dalam membantu pantia masjid Taqwa Muhammadiyah, yang letaknya tak jauh dari panti asuhan.

Pengasuh di Panti Asuhan Ridha, Muh Hatta, untuk operasional, panti asuhan Ridha selalu kebanjiran sumbangan dari para donatur.

Seperti Dinas sosial, Darmais, Baznas Enrekang, serta swadaya masyarakat dan keluarga yang berhasil di perantauan.

Bahkan, penyumbang berbuka selama bulan Ramadan sudah penuh, sehingga ada yang harus dipindahkan bantuannya ke waktu sahur.

"Kita juga kerap dapat bantuan dari alumni panti yang telah sukses, karena banyak alumni kita yang sudah kepala sekolah, tentara, polisi dan pemuka agama," ujar Muh Hatta.

Dia menjeskan, semua anak di panti asuhan Ridha disekolahkan mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga SMA.

Ada pula santri yang dikuliahkan karena berprestasi dan berakhlak baik, nantinya akan diberdayakan menjadi pengasuh panti.

"Untuk pendanaan kita punya beberapa unit usaha seperti, Foto Copy dan ATK, Rumah Kontrakan lima unit dan Warung kopi, dan sementara dibangun usaha cuci motor dan tokoh oleh-oleh," ucap Hatta.

Sementara untuk kebutuhan makan sehari-hari, pihak panti memang telah menyiapkan kebun pekarangan sebagai sumber sayur dan juga kolam ikan untuk lauk pauknya.

Tak heran jika Panti Asuhan Ridha ini dinobatkan sebagai Panti asuhan peringkat dua terbaik tingkat Sulawesi Selatan.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved