Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bendi Masih Eksis di Bangkala Jeneponto

Untuk tarif sekali angkut, ditentukan jarak perjalanan yang akan ditempuh.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Mahyuddin
muslimin/tribunjeneponto.com
Bendi terparkir di Pasar Allu, Kelurahan Pallengu, Kecamatan Bangkala, Jeneponto, Sulsel, Senin (05/06/2017) 

TRIBUNJENEPONTO.COM, BANGKALA - Bendi atau delman masih menjadi moda transportasi tradisional yang diminati warga Kecamatan Bangkala, Jeneponto.

Terpantau di Pasar Allu, Kelurahan Pallengu, Kecamatan Bangkala, Senin (05/06/2017) siang, puluhan bendi terparkir dalam kompleks pasar menunggu penumpang.

Pemilik bendi Saing (43) setiap hari beroperasi mencari penumpang.

"Masih banyak bendi kalau di Bangkala, masih ada sekitar 50-an yang keluar cari penumpang," kata Saing.

Baca: Marak Balapan Liar, Polsek Binamu Jeneponto Tebar Pamflet

Untuk tarif sekali angkut, ditentukan jarak perjalanan yang akan ditempuh.

"Biasanya Rp 2.000-Rp 3.000, kalau paling jauh di Palajau, tergantung jaraknya ji juga," ujar Saing.

Seorang penumpang Dg Nyampa (37) memilih bendi sebagai moda transportasi lantaran tarifnya yang murah.

"Murah kalau bendi dan memang sudah langgananmi sejak dulu, maksudnya sudah terbiasamiki juga naik bendi jadi sudah nyaman," tuturnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved