Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pungli Penerimaan Siswa Baru Makassar

Jaksa Sibuk, Pelapor Pungli SMA 1 Makassar Batal Diperiksa

Lantaran pihak penyidik Kejaksaan Negeri Makassar sedang mengikuti kegiatan di Kantor DPRD Makassar.

Penulis: Hasan Basri | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/HASAN BASRI
Ketua Forum Orangtua Murid di Makassar, Herman Hafid Nassa menjalani pemeriksaan di Kantor Kejaksaan Negeri Makassar, Senin (20/03/2017) 

Laporan wartawan Tribun Timur Hasan Basri

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Kejaksaan Negeri Makassar kembali mengagendakan pemeriksaan Ketua Forum Orangtua Murid di Makassar, Herman Hafid Nassa atas kasus dugaan pungli SMA 1 Makassar, Rabu (26/04/2017).

Hanya saja pemeriksaan itu tiba-tiba batal digelar lantaran pihak penyidik Kejaksaan Negeri Makassar sedang mengikuti kegiatan di Kantor DPRD Makassar.

Baca: Diam-diam Kejaksaan Sudah Periksa Kepsek SMA 1 Makassar

Baca: Ini Alasan Kejari Belum Tahan Kepsek SMA 1 Makassar

Herman rencana diperiksa sebagai saksi pelapor atas kasus dugaan praktik pungli penerimaan siswa baru di SMa Negeri 1 dengan tersangka Kepsek SMA 1, Abdul Hajar.

"Pemeriksaan ditunda hari ini. Rencana pemeriksaan baru bisa dilakukan besok,"kata Herman Hafid kepada wartawan ditemui di Kantor Kejari Makassar.

Rencana pemeriksaan Hafid merupakan yang kesekian kalinya pasca dirinya melaporkan ke Kejari Makassar. Herman menyebut Kepsek SMA 1 , Abdul Hajar diduga memungut biaya penerimaan siswa baru.

Setiap siap dipungut biaya antara Rp 5 juta sampai Rp 15 juta. Total pungutan itu berjumlah ratusan juta dengan dali pembelian bangku untuk penambahan kelas. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved