Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

BERITA FOTO

FOTO: Pesona Stalaktit dan Stalagmit Gua Kambuno Tana Toraja

Tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan 1956 hingga 1958.

Penulis: Sanovra Jr | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR 

TRIBUN-TIMUR.COM -Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Baca: FOTO DRONE: Cahaya Yesus di Tana Toraja

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR

Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017).

Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona.

Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR
Sejumlah wisatawan menyusuri kawasan wisata Gua Kambuno di Limbu Kelurahan Sarira, Kecamatan Makale Utara, Tana Toraja, Sulsel, Minggu (24/4/2017). Gua milik masyarakat Limbu yang diawasi oleh Tongkonan Garau itu memiliki khas, yaitu stalaktit dan stalagmit yang mempesona. Gua ini dijadikan tempat persembunyian keluarga Tongkonan Garau saat terjadi peristiwa pembakaran tongkonan pada tahun 1956 hingga 1958. TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR (TRIBUN TIMUR/SANOVRA JR)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved