Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Selain Dendam, Ternyata ini Motif Lain Andi Lala Menghabisi 1 Keluarga di Medan

Hal itu terungkap setelah penyidik terus melakukan pengembangan atas kasus ini.

Editor: Edi Sumardi
TRIBUNNEWS.COM
Suasana pemakaman korban pembunuhan satu keluarga di Medan, Sumatera Utara. 

"Ya, kalau bisa mereka itu dihukum mati saja. Karena, cucu saya yang tidak tahu apa-apa, tega mereka bunuh begitu," ungkap Wagiman dengan bibir gemetaran dan kedua matanya mulai berkaca-kaca.

Pascapembunuhan, Andi Lala sempat muncul di lokasi kejadian pada Minggu sore, selepas rombongan Kapolda Sumut pulang. Kala itu, Andi Lala tampak buru-buru pamit untuk pulang ke rumahnya di Lubukpakam, Deliserdang.

"Saya waktu itu enggak ngeh kalau dia terlibat. Tetapi, gelagatnya waktu itu aneh sekali. Ketika datang Minggu sore itu, dia buru-buru mau pulang," kata Saripon.
Saat datang ke lokasi kejadian, Andi Lala ditemani isterinya, Reni, menumpangi mobil pikap. Saat itu, katanya, Andi buru-buru pamit.

"Pengakuan dia sama saya, katanya mau ngantar sepeda. Pas pemakaman semalam pun sudah enggak nampak dia. Rupanya dia pelakunya," ungkap Saripon.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved